Nextren.com -Samsung pastinya inginkan perangkat smartphone mereka regenerasi dengan inovasi terbarunya.
Seperti halnya Samsung Galaxy S10 yang berlanjut ke Galaxy S20 dan nantinya akan ada Galaxy S21.
Rumor tentang Samsung Galaxy S21 sudah beredar di internet dan befokus pada peforma.
Yaitu peforma baterai Galaxy S21+ yang dikatakan berkapasitas 4.800mAh.
Baca Juga: Warna Lain Samsung Galaxy A42 5G Bocor di Internet, Kapan Dijual?
Ternyata bocoran peforma Galaxy S21 Series tidak hanya soal kapasitas baterai saja.
Melainkan sebuah tweet dari akun @MauriQHD (3/10) membocorkan prosesor yang tertanam pada suksesor seri S selanjutnya.
Ia mengatakan chipset Exynos berikutnya akan diperkenalkan oleh Samsung mungkin dalam waktu dekat ini.
Menurut tweet tersebut, Exynos 2100 akan menjadi penerus Exynos 990.
Baca Juga: Fitur Unggulan di Samsung Galaxy Watch3 Bisa Deteksi Happy Hypoxia
Iya, Exynos 2100 merupakan chip yang diduga akan tertanam pada Samsung Galaxy S21+.
Hal ini diketahui dari tes Geekbench, Exynos 2100 pada Galaxy S21+ memiliki skor single-core 1038 dan skor multi-core 3060.
Coba dibandingkan dengan hasil Geekbench Apple A14 Bionic SoC yang akan memberi daya pada seri iPhone 12.
Chip itu ketika diuji dalam keadaan iPad menyala, memiliki skor single-core dan multi-core masing-masing 1583 dan 4198.
Baca Juga: Unboxing Samsung Galaxy Watch 3, Bisa Buat Gaya Hingga Buat Olahraga
Pada titik ini, ada kemungkinan skor Exynos 2100 didasarkan pada pengujian menggunakan firmware yang tidak dioptimalkan.
Sehingga untuk perbandingan hasilnya tidak terlalu mengejutkan.
A14 Bionic dan Exynos 2100 akan diproduksi menggunakan proses 5nm yang berarti lebih banyak transistor akan muat di dalam satu mm persegi.
Dengan begitu, memungkinkan kinerja yang lebih besar dan peningkatan konsumsi energi.
Seperti Exynos 2100, chipset Qualcomm Snapdragon 875 akan diproduksi oleh Samsung Foundry menggunakan proses node 5nm.
Chip andalan Snapdragon tersebut baru diluncurkan pada bulan Desember ketika Snapdragon Summit.
Melansir Phone Arena, Exynos 990 diketahui menggunakan proses EUV 7nm.
Baca Juga: Samsung dan Microsoft Perluas Kerjasama Bikin Jaringan Cloud 5G
EUV adalah teknik yang digunakan untuk menandai lapisan dengan sinar ultraviolet yang sangat tipis sehingga memungkinkan lebih banyak transistor ditempatkan di dalam sebuah chip.
Sedangkan pada Exynos 2100 5nm nantinya lebih bertenaga dan hemat energi.
Exynos 2100 SoC kemungkinan besar akan memulai debutnya di lini Samsung Galaxy S21 yang mungkin akan mencakup Galaxy S21, Galaxy S21 +, dan Galaxy S21 Ultra.
Jika Samsung tetap berpegang pada tradisi, Exynos 2100 akan mendukung sebagian besar model seri Galaxy S21.
Baca Juga: Leakers Bocorkan Teknologi Fast Charging 65W Samsung, Benarkah Galaxy S21?
Sedangkan di AS, China akan mendapatkan versi ponsel yang didukung oleh Snapdragon 875.
(*)