Pelindung Layar HP Ini Diklaim Anti Virus Corona! Ini Kata Pembuatnya

Kamis, 03 September 2020 | 20:00
Nextren

Hal yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan beli tempered glass

Nextren.com - Virus COVID-19 yang hingga sekarang masih mewabah di sejumlah negara kian meresahkan masyarakat.

Sejumlah protokol kesehatan sudah dijalankan dengan baik pun belum bisa menghentikan penyebaran virus tersebut.

Ditambah, ada sebuah info mengatakan bahwa virus COVID-19 dapat menempel pada benda-benda di sekitar kita.

Asumsi itu pun tentunya membuat kita akan berpikir pada bagian perangkat smartphone yang kita gunakan setiap hari bahkan hampir setiap saat.

Baca Juga: Inilah Rapid Test Covid-29 Murah Asli Buatan Indonesia, 15 Menit Keluar Hasilnya

Kendati demikian, ada sebuah produk terbaru dari ZAGG yang merupakan salah satu perusahaan pembuat aksesoris smartphone.

Melalui produk pelindung layar bernama InvisibleShield, ZAGG mengklaim kalau produknya tersebut dapat melindung layar ponsel dari mikroba.

Selain itu, ZAGG juga menilai bahwa InvisibleShield bisa menghalau virus COVID-19 yang menempel di layar smartphone.

Baca Juga: Pandemi Corona Memacu Pembelajaran Jarak Jauh dan Akreditasi Aplikasi

Ungkapan tersebut dikatakan oleh ZAGG karena adanya penyematan teknologi dari perusahaan Kastus.

Jadi teknologi nano tersebut dipanggang di dalam kaca dan akan bertahan selama masa pakai pelindung layar, dikutip dari PhoneArena.

Pengujian laboratorium independen telah menemukan bahwa pelindung layar InvisibleShield berteknologi anti-mikroba Kastus dapat membunuh hingga 95% dari jumlah virus corona setelah 30 menit.

"Melalui kerja sama kami dengan Kastus, produk anti-mikroba kami tidak hanya memberikan kesehatan digital terbaik, tapi juga melindungi konsumen melawan virus corona," kata Patrick Keenan, wakil presiden produk global ZAGG.

Baca Juga: Jaringan 5G Disebut Berbahaya Hingga Picu Penyakit Kanker, Benarkah?

kompas.com
kompas.com

Gambar mikroskop elektron pemindai ini menunjukkan virus corona Wuhan atau Covid-19 (kuning) di antara sel manusia (merah). Sampel virus diambil dari seorang pasien AS yang terinfeksi. Para ahli menambahkan gambar agar lebih tampak

ZAGG juga mengatakan kalau produknya untuk sisa tahun 2020 dan seterusnya, akan terus menggunakan teknologi dari Kastus.

Ia pun mengimbau agar para pengguna smartphone bisa terus menjaga kebersihan perangkat-perangkatnya.

Sebab, virus COVID-19 bisa menyebar hanya dari pola kehidupan yang kurang bersih dari para pengidapnya.

Baca Juga: Malaysia dan Singapura Hadapi Mutasi Virus Corona yang 10 kali Lebih Menular

Lebih lanjut, InvisbleShield pun dikatakan bakal tersedia untuk pelindung layar perangkat lain seperti tablet dan smartwatch.

Durasi Ketahanan COVID-19 di Smartphone

Data yang dilansir dari PhoneArena mengungkapkan bahwa ZAGG mengklaim virus Corona bisa hinggap dengan durasi yang berbeda, tergantung bahan dari casing atau layar smartphone.

Untuk smartphone berbahan kaca, logam, dan keramik, virus tersebut dikatakan dapat bertahan 2 sampai 3 hari.

Kemudian untuk berbahan plastik dan kayu, COVID-19 dikatakan bisa hinggap 5 dan 4 hari.

Baca Juga: Manfaat Adanya Dompet Digital Dalam Mengurangi Penyebaran Covid-19

Sedangkan pada bahan lain seperti lateks, alumunium, baja, dan polyproplene, virus tersebut hanya akan bisa bertahan dalam hitungan jam saja.

Entah riset yang dilakukan oleh ZAGG ini sudah valid atau tidak.

Namun yang perlu diketahui adalah kita harus tetap menjaga kebersihan dan kesehatan.

Sebab imunitas dalam kondisi pandemi seperti sekarang menjadi salah satu hal penting untuk dijaga.

(*)

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya