Laporan Wartawan Nextren, Hesti Puji Lestari
Nextren.grid.id - Siapa yang tak kenal dengan sebuah aplikasi media sosial bernama Facebook?
Facebook adalah sebuah layanan jejering sosial yang berkantor pusat di Menlo Park, California, Amerika Serikat.
Perusahaan ini didirikan oleh seorang anak muda bernama Mark Zuckerberg dan diluncurkan pada bulan Februari 2004 lalu.
(Baca:Koncoan.com, Aplikasi Sosial Media Karya Anak Bangsa yang Menarik)
Seiring dengan perkembangan aplikasi yang ternyata diterima dengan baik di pasaran, Facebook pun berkembang menjadi sebuah perusahaan besar.
Nah, untuk kembali mengembangkan sayapnya di dunia teknologi jejaring sosial ini, Facebook beberapa kali membeli aplikasi tertentu dengan harga yang cukup mahal loh.
Mau tahu apa saja? Tim Nextren bakal kasih tahu jawabannya.
1. Instagram
Ya, tahun 2012 yang lalu, Facebook berhasil mengakusisi Instagram dengan harga US$ 1 miliar atau kurang lebih Rp 13.5 triliyun.
Alasan Facebook membeli Instagram tak lain adalah karena Instagram dianggap menjadi platform gambar dengan kualitas yang baik.
Memang akhirnya, tak salah kalau Mark membeli Instagram ini. Lihat saja perkembangannya saat ini.
(Baca:LG Akan Tinggalkan Nama G Pada Seri Terbarunya, Ada Apa Gerangan?)
2. WhatsApp
Perusahaan aplikasi chatting ini merupakan milik seorang mantan pekerja Yahoo bernama Jan Koum.
WhastApp sendiri merupakan aplikasi yang mampu tumbuh secara fenomenal di dunia global sejak pendiriannya tahun 2009 silam.
Kerennya, Facebook membeli perusahaan ini dengan harga US$19 atau sekitar Rp 134.4 triliyun.
Tahukah kamu, bahwa WhatsApp merupakan perusahaan yang hanya memiliki karyawan awal berjumlah 55 orang.
Dan tentu saja, setelah dibeli oleh Facebook, 55 karyawan tersebut tercatat menjadi milyader semua.
(Baca:Cara Cek iPhone 6, 6S, 6+, 7, 7+, & SE Dilambatin Apple Karena Baterai)
3. Atlas
Mungkin sebagian besar dari kamu kurang mengenal aplikasi yang bernama atlas ini.
memang aplikasi ini bukan aplikasi sosial media yang bisa kamu gunakan untuk eksis.
Atlas merupakan sebuah aplikasi iklan yang dibeli Facebook dengan harga US$ 100 juta atau sekitar Rp 1.3 triliyun.
4. Face.com
Mungkin inilah yang menjadi cikal bakal teknologi pengenalan wajah milik Facebook saat ini.
Bagaimana tidak, Face.com merupakan sebuah perangkat lunak yang dapat mengenali garis wajah loh.
Perusahaan asal Tel-Aviv ini hanya memiliki 10 karyawan sejak pertama kali didirikan tahun 2009 lalu.
Kabarnya, perusahaan ini dibeli Facebook dengan harga US$ 60 juta atau sekitar Rp 808 miliar.
(Baca:Waterproof Bukan Berarti Anti Air, Kenali Perbedaan Kode Standar IP)
5. Onovo
Onovo merupakan salah satu perusahaan asal Israel yang bergerak di bidang jasa penghematan internet.
Ya, Facebook memang menginginkan penggunanya tetap hemat internet saat menggunakan berbagai aplikasi besutannya ini.
Onovo kabarnya dibeli dengan harga U$ 200 juta atau sekitar Rp 2.9 Triliyun (*)