Mobile Legends dan PUBG Mobile Diblokir India dan Pakistan, Ini Alasannya

Jumat, 03 Juli 2020 | 20:10
www.pubgmobile.com

PUBG Mobile

Nextren.com -Beberapa hari terakhir, linimasa diramaikan dengan konflik yang terjadi antara India dengan China.

Perseteruan tersebut disebabkan karena tewasnya 20 tentara India yang tewas setelah bentrok dengan tentara China di wilayah perbatasan.

Sengketa wilayah, disinyalir jadi penyebab memanasnya situasi antar kedua negara tersebut.

Baik India maupun China, saling klaim kekuasaan teritorial sebuah daerah bernama Kashmir, di lembah Galwan, Ladakh.

Baca Juga: Mendiang Kobe Bryant Jadi Cover Game NBA 2K21 Edisi Spesial

Daerah tersebut diketahui memang dihuni oleh banyak angkatan bersenjata dan sering jadi pusat pergesekan antar kedua negara.

Konflik yang terjadi, ternyata tidak cuma berlaku untuk para angkatan bersenjata saja.

Seperti dilansir dari Kompas.com, India diketahui telah melakukan pemblokiran terhadap seluruh aplikasi buatan China.

Tercatat, ada 59 aplikasi yang kini sudah tidak bisa lagi diakses oleh masyarakat India.

Baca Juga: Meski Pajak Sudah Berlaku, Harga Game Steam Masih Tetap Sama Kok!

Salah satu aplikasi yang termasuk di dalamnya adalah game moba paling populer saat ini, Mobile Legends: Bang Bang.

Mengetahui hal tersebut, Moonton selaku developer langsung memberi sebuah pernyataan.

Pihaknya telah melakukan komunikasi dengan pemerintah India terkait pemblokiran tersebut.

"At the moment, we are actievely working with the Indian government on this mater and we will keep updating our progress on our official Facebook page."

Baca Juga: Ternyata Lokasi Main Game Mobile yang Lancar Bukan di Jakarta Tapi di 5 Kota Ini!

Sementara itu, pemblokiran game online juga terjadi di negara lain, yaitu Pakistan.

Lain halnya dengan India yang memblokir Mobile Legends, negara seribu cahaya ini menghentikan akses terhadap game PUBG mobile.

Menurut laporan Republic World, pemblokiran yang dilakukan pemerintah Pakistan disebabkan karena adanya perilaku adiktif dari para pemain di sana, khususnya anak muda.

Pemerintah menerima banyak laporan negatif terkait keberadaan game tersebut di sana.

Baca Juga: Awas Jangan Download! 47 Game Android Ini Tampilkan Iklan Nonstop

PUBG Mobile dianggap mempromosikan perilaku anak yang tidak baik saat sedang bermain.

Bahkan, disebutkan bahwa terdapat seorang pemuda berusia 16 tahun yang bunuh diri karena tidak bisa menyelesaikan misi dalam game tersebut.

Baca Juga: 5 Game Sega Ini Bisa Dimainkan di Smartphone Untuk Nostalgia

Saat ini, pemerintah masih mendalami adanya dugaan kasus bunuh diri yang dikaitkan dengan game PUBG mobile.

Untuk itu, demi mencegah hal-hal yang tak diinginkan, pemerintah melakukan pemblokiran sementara terhadap game tersebut. (*)

Tag

Editor : Wahyu Subyanto