Huawei Pilih DailyMotion Untuk Gantikan YouTube di Perangkatnya

Kamis, 28 Mei 2020 | 11:00
androidcentral.com

AppGallery milik Huawei

Nextren.com - Huawei merupakan salah satu perusahaan asal Tiongkok yang mendapatkan kerugian dari Amerika.

Diketahui bahwa perusahaan teknologi itu telah diblokir untuk bisa bekerja sama dengan perusahaan asal AS sejak tahun 2010

Beberapa waktu lalu juga pemblokiran itu diperpanjang, sehingga Huawei dipastikan tidak mendapatkan sokongan dari Google Mobile Services (GMS) hingga tahun depan.

Maka dari itu, perusahaan berusaha untuk menghadirkan alternatif dengan meluncurkan Huawei Mobile Services (HMS) di awal tahun 2020.

Baca Juga: Donald Trump Perpanjang Durasi Pemblokiran Huawei Hingga Tahun 2021

Sebagai pengganti Google Play Store yang menyediakan beragam aplikasi untuk membantu pekerjaan, Huawei menghadirkan AppGallery yang saat ini diklaim telah diisi oleh jutaan pengembang aplikasi dari seluruh dunia.

Berbeda dengan Google yang benar-benar memberikan layanan smartphone secara mandi dengan ekosistem GMS.

Huawei justru bekerja sama dengan perusahaan aplikasi lainnya untuk menjadikannya alternatif layanan di ponsel-ponselnya.

Sebut saja TomTom yang merupakan developer aplikasi peta online asal Belanda yang ditunjuk oleh Huawei untuk menggantikan posisi Gmaps.

Melansir dari Gizchina, Huawei diketahui telah menandatangani perjanjian baru dengan perusahaan lainnya.

Kali ini perusahaan asal Tiongkok itu melakukan kerjasama dengan DailyMotion.

Sebagai informasi, DailyMotion adalah situs serta aplikasi berbagi video profesional ataupun amatir.

Sumber mengatakan kalau aplikasi ini adalah layanan video online kedua yang terpopuler setelah YouTube.

Baca Juga: Huawei Enjoy Z Meluncur Dengan Harga Smartphone 5G Termurah

Huawei
Huawei

Tangkapan layar Huawei Mobile Services.

Kembali mengutip dari Gizchina, kerjasama strategis telah dibangun dengan Dailymotion untuk mengembangkan platform HMS.

Ini juga mengartikan bahwa Huawei tidak menyerah dengan kondisi perangkat yang kehilangan GMS.

Beberapa laporan juga mengatakan bahwa tujuan Huawei mengadakan kerjasama dengan DailyMotion ini karena kondisi masyarakat yang saat ini lebih banyak mengakses aplikasi berbagi video.

Baca Juga: Huawei Juga Hadirkan Dua Smartphone dan Tablet MatePad T 8 di Eropa

Seperti yang kita tahu bahwa kondisi pandemi yang mewabah di seluruh dunia telah menambah jumlah pemasukkan dari banyak perusahaan aplikasi tak terkecuali YouTube.

Kita tunggu saja apakah platform berbagi video asal Perancis ini dapat membantu perkembangan dan penjualan perangkat Huawei di tahun ini.

(*)

Tag

Editor : Wahyu Subyanto