Nextren.com - Pandemi virus covid-19 telah menyerang semua sendi kegiatan di masyarakat. Tak hanya kesehatan, namun memberatkan ekonomi, sosial, budaya dan semuanya.
Untuk itulah pemerintah mengajak dunia usaha untuk ikut serta mencegah dan menanggulangi penyebaran virus covid-19 yang sangat menular ini.
Pihak pemerintah di berbagai daerah sudah menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), yang membatasi sebagian besar aktifitas masyarakat.
Di sisi lain, pemerintah juga sudah memiliki skenario dalam penerapan PSBB agar tidak terlalu membebani ekonomi dan masyarakat bisa tetap produktif.
Baca Juga: Ini Akibat Fatal Dari Kebocoran Password, Jangan Anggap Remeh!
Karena itu mulai muncul skenario pembukaan operasional tempat kerja di perusahaan dan pusat perbelanjaan.
Semuanya dilakukan secara terukur, sesuai perkembangan yang terjadi dengan tetap menerapkan social distancing dan gaya hidup sehat.
Hal itu juga sudah dipersiapkan oleh Telkomsel, untuk mendukung langkah-langkah strategis Pemerintah dalam menanggulangi pandemi COVID-19.
Dukungan itu untuk antisipasi pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) serta antisipasi secara lebih dini skenario The New Normal, untuk terus mendukung berbagai kebijakan dari pemerintah tersebut, baik pusat maupun daerah.
Baca Juga: REVIEW Performa Gaming Oppo A92, Hampir Semua Game E-Sports Rata Kanan !
Berbagai kebijakan juga diterapkan secara terukur di seluruh lini bisnis perusahaan, sambil memperhatikan perkembangan dan kondisi terkini yang terus dievaluasi dan dipertimbangkan sesuai kondisi wilayah masing-masing.
Menurut Setyanto Hantor, Direktur Utama Telkomsel dalam keterangannya kepada Nextren (17/5), perusahaan juga menyatakan terus berkoordinasi secara berkala dan memantau perkembangan terkini dari Gugus Tugas COVID-19.
Berbagai sosialisasi terus dilakukan Telkomsel secara intensif kepada seluruh karyawan.
Baca Juga: 5 Aplikasi dan Akun Media Sosial Ini Berikan Informasi Diskon Lebaran
Telkomsel juga menerapkan berbagai kebijakan internal sesuai status pandemi yang telah ditetapkan oleh Pemerintah lewat Gugus Tugas COVID-19 yang diantaranya :
1. Membentuk tim Task Force Business Continuity Management yang mengatur pengelolaan operasional perusahaan secara menyuluruh dalam menghadapi pandemi virus COVID-19.
2. Melaksanakan protokol pencegahan penyebaran lewat penyediaan sarana kesehatan, penyemprotan desinfektan di ruang kerja, dan perlengkapan verifikasi, prosedur kunjungan tamu, hingga kebijakan tugas dinas karyawan.
3. Penerapan kebijakan WFH (Work from Home) agar seluruh karyawan dapat menyesuaikan status pandemi yang telah ditetapkan oleh Pemerintah RI.
Caranya dengan tetap memastikan layanan untuk pelanggan tetap terjaga sesuai prosedur standar yang berlaku.
Sedangkan periode masa waktunya akan terus menyesuaikan perkembangan yang ada.
Baca Juga: Inilah Langkah Menggunakan Password Manager yang Benar Untuk Cegah Pencurian Data
4. Adapun untuk operasional kerja sejumlah unit Telkomsel yang tidak memungkinkan dilakukan secara remote, telah diterapkan sistem waktu kerja bergantian (shifting).
Para karyawan atau petugas lapangan tersebut juga dilengkapi dengan perlengkapan Alat Pelindung Diri (APD) serta SOP, yang sesuai dengan standar protokol penanganan penyebaran COVID-19.
Jumlah pelanggan Telkomsel kini mencapai lebih dari 170 juta. Untuk melayani pelanggannya yang tersebar di seluruh Indonesia, termasuk juga di daerah terpencil dan pulau terluar serta daerah perbatasan negara, Telkomsel menggelar lebih dari 209.000 BTS.
Memasuki era digital, Telkomsel terus mengembangkan bisnis digital, di antaranya Digital Advertising, Digital Lifestyle, Mobile Financial Services, dan Internet of Things.