Setelah Kebobolan, Tokopedia Berikan Langkah Atasi Kejadian yang Menimpa Platformnya

Selasa, 12 Mei 2020 | 18:30
Tokopedia

Logo Tokopedia

Nextren.com -Terkait dengan kejadian pembobolan data di Tokopedia, platform tersebut pun berkata telah melakuakan penyelidikan.

Pembobolan data tersebut pun diketahui pada tanggal 2 Mei, dikatakan 15 juta data dari 90 juta data pengguna Tokopedia sudah dibocorkan datanya.

Dengan begitu Tokopedia pun melakukan langkah upaya untuk menangani permasalahan tersebut yang diberitahukan langsung oleh William Tanuwijaya, CEO dan Founder Tokopedia.

Upaya pertama yang mereka lakukan ialah langsung memberikan informasi kepada seluruh pengguna dan memulai proses investigasi.

Baca Juga: Duh Kebobolan Lagi, Hacker Jual Data 1,2 Juta Pelanggan Bhinneka.com

Selain hal tersebut, Tokopedia juga dikatakan sudah memastikan akun dan transaksi tetap terjaga.

Pihaknya pun juga memastikan kata sandi tiap penggunannya telah dienkripsi dengan enkripsi satu arah.

Upaya kedua yang dilakukan ialah berkomunikasi dan bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika serta Badan Siber dan Sandi Negara untuk melakukan investigasi atas kejadian ini.

Kerja sama tersebut pun juga sekaligus memastikan keamanan dan perlindungan atas data pribadi pengguna.

Baca Juga: Inilah ShinyHunters, Dalang Bocornya Data 73 Juta Pengguna ke Dark Web

Upaya Tokopedia yang ketiga ialah melakukan investigasi internal dengan menunjuk institusi independen kelas dunia yang memiliki spesialisasi di bidang keamanan siber dalam membantu investigasi.

Termasuk dalam pengidentifikasian langkah-langkah yang perlu digunakan Tokopedia dalam meningkatkan lagi perilindungan data pengguna.

"Pengguna kami adalah prioritas utama, maka dari itu, sebagai langkah pencegahan tambahan, kami senantiasa mengajak seluruh pengguna Tokopedia mengikuti anjuran langkah pengamanan agar semua tetap terlindungi," ujar William.

Langkah pengamanan akun yang dianjurkan seperti memastikan bahwa selalu mengganti kata sandi akun Tokopedia secara berkala.

Baca Juga: Takut Kebobolan Data Gara-gara Kasus Tokopedia? Pakai Password Manager Solusinya

Serta pengguna tidak menggunakan kata sandi yang sama di berbagai platform digital, dan menjaga OTP dengan tidak memberikan kode OTP tersebut kepada pihak manapun termasuk yang mengatasnamakan Tokopedia dan untuk alasan apapun.

"Kami memahami bahwa kejadian ini telah menimbulkan ketidaknyamanan pada seluruh pengguna. Maka dari itu, kami ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pengguna Tokopedia atas dukungan Anda yang tiada henti kepada kami di tengah tantangan kali ini," tutup Wiliam.

Dalam membuat password, pengguna pun perlu membuat yang mudah diingat namun tidak gampang ditebak.

Baca Juga: Ini Kisah Korban Pencurian Data Tokopedia, Rugi Hingga 1,4 Juta!

Pengguna juga bisa gunakan tambahan angka ataupun tanda baca karakter agar password menjadi sulit.

Penggunaan aplikasi tambahan seperti password manager pun dikatakan bisa membantu pengguna menjaga dan membuat password secara mudah.

Kebobolan data di Tokopedia pun diperkirakan karena perbuatan grup hacker ShinyHunters yang juga membocorkan data Bhinneka sebanyak 1,2 juta data pengguna.

(*)

Tag

Editor : Wahyu Subyanto