Gojek Galang Dana Karyawan Untuk Sumbang ke Mitra dan Merchant

Selasa, 24 Maret 2020 | 17:07

Andre Soelistyo dan Kevin Aluwi (ki-ka) sebagai co- CEO baru Gojek

Laporan wartawan Nextren, Fahmi Bagas

Nextren.com- Gojek adalah salah satu startup yang pada hari Senin kemarin telah bekerjasama dengan Kemenkominfo RI.

Kerjasama antara Gojek dengan Kemenkominfo adalah kesediaan startup layanan jasa ini menjadi salah satu perusahaan yang membantu penanganan virus Corona.

Saat ini Gojek juga telah bekerjasama dengan Halodoc untuk membantu kamu yang ingin mengecek status Covid-19 secara online.

Selain itu, Gojek juga sempat mengklaim bahwa perusahaannya akan memberikan santunan biaya bagi para mitranya yang memang positif terjangkit virus Corona.

Baca Juga: Kini Bisa Cek COVID-19 Sendiri Dari Rumah Lewat Layanan Baru Halodoc dan Gojek Ini

Kebijakan ini dinyatakan oleh Chief Policy and Government Relations Gojek, Dyan Shinto E. Nugroho, saat ini press konferensi Kemenkominfo (23/3).

"Kami juga memastikan bahwa akun Gojek untuk mitra driver yang terjangkit Covid-19 akan dinonaktifkan sementara" ungkapnya.

Dengan adanya kebijakan tersebut, hari ini diketahui bahwa Co-CEO Gojek telah resmi meluncurkan dana untuk membantu mitra drivernya.

Menurut rilis yang diberikan oleh pihak Gojek, dana bantuan ini akan dikelola oleh yayasan yang baru dibentuk yaitu Yayasan Anak Bangsa Bisa.

Pendanaan yang diberikan kepada mitra driver dan merchant Gojek berasal dari 3 sumber, yaitu:

- 25% gaji tahunan Co-CEO dan jajaran manajemen senior Gojek selama 12 bulan kedepan.

- Anggaran kenaikan gaji tahunan seluruh karyawan Gojek

- Donasi dari partner-partner bisnis Gojek

Baca Juga: Solusi Grab dan Gojek Saat Social Distancing Untuk Para Mitra

MSN.com

Ilustrasi driver GoJek di Singapura

"Di Gojek, pandemi telah memaksa kami untuk bekerja dari rumah, membawa kami keluar dari zona nyaman." ungkap Co-CEO Gojek, Kevin Aluwi.

"Tapi jujur saja, masalah kami tidak seberapa dibandingkan dengan apa yang dihadapi mitra driver, merchant dan service provider kami, di mana mata pencahariannya sangat bergantung pada perputaran roda ekonomi, yang kini tengah melambat akibat pandemi ini,” lanjutnya.

Gojek juga sudah meluncurkan beberapa program edukasi untuk memastikan keselamatan dan kesehatan mitranya.

Baca Juga: Ini Alasan Mengapa Lebih Baik Cek Gejala Covid-19 Secara Online

Saat ini, untuk para pengguna layanan Gojek juga bisa memberikan tips hingga angka 100.000 Rupiah.

Hal ini dilakukan Gojek agar para penggunanya juga bisa turut andil secara langsung dalam membantu perekonomian mitra driver dan merchant.

(*)

Tag

Editor : Wahyu Subyanto