Begini Cara Mudah Akses Aplikasi Grab Untuk Cek Status Positif Corona

Selasa, 24 Maret 2020 | 17:45
Zihan Fajrin

Logo GrabHealth

Laporan Wartawan Nextren, Zihan Fajrin.

Nextren.com -Grab bersama GoodDoctor dan Gojek bersama Halodoc kemarin telah melaksanakan tandatangan kesepakatan bersama kementerian kesehatan Republik Indonesia, (23/3).

Melalui kesepakatan ini, layanan keseharan Grab yaitu GrabHealth bersama Good Doctor menjadi salah satu garda depan dan mitra resmi yang dipercaya pemerintah untuk melakukan screening risiko infeksi COVID-19 melalui sistem telekonsultasi langsung dengan mitra dokter yang siaga 24 jam disetiap harinya.

Kemenkes RI melihat potensi penuhnya rumah sakit di berbagai daerah dalam waktu dekat, maka dari itu pemerintah menganjurkan masyarakat untuk memanfaatkan smartphone mereka dan mengakses layanan konsultasi dengan dokter secara online dari rumah.

Screening risiko infeksi COVID-19 nantinya pada GrabHealth yang didukung oleh Good Doctor merupakan tahap pemeriksaan awal yang akan menentukan pengguna memiliki risiko rendah, sedang dan tinggi.

Baca Juga: Kini Bisa Cek COVID-19 Sendiri Dari Rumah Lewat Layanan Baru Halodoc dan Gojek Ini

Penangan pengguna yang memiliki ketiga risiko tersebut pun sama seperti Halodoc yaitu jika pengguna dengan kemungkinan risiko rendah atau sedang, maka mitra dokter dapat menganjurkan pengguna untuk melakukan isolasi diri sendiri.

Dan untuk pengguna dengan kemungkinan risiko tinggi, maka mitra dokter dapat merekomendasikan pengguna yang bersangkutan untuk melakukan pemeriksaan di rumah sakit yang memiliki kemampuan penanganan COVID-19.

Cara mudah mengecek COVID-19 juga hanya melalui aplikasi Grab dengan mengklik fitur GrabHealth atau kesehatan.

Setelah itu pilih fitur konsultasi kesehatan, sebelum pengguna dapat berkonsultasi harus mengisi data diri terlebih dahulu seperti tanggal lahir dan jenis kelamin.

Baca Juga: Butuh Layanan Kesehatan? Begini Cara Menggunakan GrabHealth pada Grab

Jika sudah mengisi data diri kamu bisa langsung klik chat gratis dengan dokter yang nantinya akan membawa kamu ke ruang percakapan bersama dokter yang diorganisir oleh GoodDoctor.

Tidak seperti Halodoc yang menanyakan gejala terlebih dahulu kepada pengguna dengan menggunakan sistem AI atau kecerdasan buatan.

Online screening diharapkan oleh Grab dapat mengurangi beban tenaga medis di rumah sakit karena bisa dilakukan dari rumah terutama selama masa social distancing sekarang ini.

Layanan GrabHealth dengan Good Doctor ini dapat diakses oleh para pengguna Grab di Jabodetabek, Bandung, Cirebon, Sukabumi, Yogyakarta, Solo, Semarang, Surabaya, Malang, Sidoarjo, Bali (Denpasar), Medan, Palembang, Balikpapan, Samarinda, Makassar, dan Manado.

Baca Juga: Grab Rilis Layanan GrabFood 'Pengiriman Tanpa Kontak' Untuk Cegah Penularan Corona

Untuk pengguna Grab di 234 kota di Indonesia juga bisa mendapatkan informasi terkini mengenai perkembangan pandemi COVID-19.

Termasuk juga berbagai informasi edukasi maupun tips terkait pencegahan penyebaran penyakit tersebut.

Grab sendiri mengatakan telah memberikan jaring penutup kepala dan voucher kepada para mitranya untuk membersihkan helm dengan potongan harga khusus untuk tetap steril.

Usaha Grab yang lain untuk melindungi mitranya yaitu menyediakan masker, penutup kepala dan hand sanitizer kepada mitra dan merchant.

Baca Juga: Solusi Grab dan Gojek Saat Social Distancing Untuk Para Mitra

Pihak Grab yang diwakilkan oleh Tri Sukma Anreianno, selaku Head of Public Affairs Grab Indonesia mengatakan penyedian masker kepada mitra diakui sampai stok persedian yang dimiliki habis, (23/3).

Namun usaha tersebut merupakan wujud agar para mitra aman dan bisa memutus penyebaran COVID-19 di Indonesia.

Tri juga menjelaskan bahwa mitra yang positif COVID-19 akan mendapat perlindungan khusus.

(*)

Tag

Editor : Wahyu Subyanto