Mulai Dari Google Chrome Versi 66 Tak Bisa Putar Video Secara Otomatis

Kamis, 19 April 2018 | 10:40
gizmodo Australia

Chrome versi 66

Laporan Wartawan Nextren, Husna Rahmayunita

Nextren.grid.id – Google Chrome cukup diandalkan sebagai browser (mesin pencari).

Banyak yang beranggapan, dengan Chrome penjelajahan dunia maya menjadi cepat dan mudah ketimbang menggunakan browser lain.

Demi meningkatkan pelayanan, Google Chrome 66 dihadirkan belum lama ini.

Peningkatan versi ke lebih baru sayangnya memberikan dampak tertentu.

(BACA:Andalkan Teknologi AI, Oppo F7 Tak Hanya Fokus Di Foto Selfie)

Chrome 66 tak lagi bisa memutar video secara otomatis meski menggunakan settings default.

Sebelumnya pengguna tinggal mengetuk atau mengklik video atau audio saat membuka suatu situs.

Dan kini, konten tersebut akan dibisukan dan audio tidak akan ditampilkan.

(BACA:Oppo F7 Resmi Rilis di Indonesia, Simak Yuk Plus Minus Speknya)

Dikutip dari laman phonearena, langkah ini diambil konon untuk menghemat bandwidth yang digunakan pengguna.

Selain membisukan audio, Google juga mengubah fungsi kata sandi Ekspor.

Ekspor sendiri berfungsi untuk membagikan kata sandi ke aplikasi lain.

Kini, pengguna tak bisa dengan mudah berbagi sandi. Karena Google akan meminta pengguna untuk melakukan verifikasi kata sandi melalui sidik jari atau kode PIN.

(BACA:Penasaran Paket Internet Indosat 35GB? Cek Dulu Pembagian Kuotanya)

Tak cukup sampai di situ, Chrome Duplex eksperimental mulai dipamerkan.

Chrome Duplex memungkinkan pengguna untuk mengakses Bookmark secara lebih cepat.

Dengan adanya fitur ini, bilah navigasi Home Chrome pun menjadi sedikit berubah.

Gimana nih menurut kalian? (*)

Editor : Kama

Baca Lainnya