Laporan Wartawan Nextren, Zihan Fajrin.
Nextren.com -Tri Indonesia mengumumkan kepada media, perusahaan tersebut telah meningkatkan internet berjaringan 4G, Rabu (12/2).
Jaringan 4G yang dikatakan sudah hadir di tahun 2016 telah meningkat hingga di tahun ini menjadi 8 kali lebih cepat.
Jaringan yang meningkat 8 kali lebih cepat tersebut karena Tri telah menggunakan teknologi 4,5G Pro yaitu Massive MIMO 32T32R.
Peningkatan tersebut dikatakan untuk mendukung kemajuan Indonesia.
Baca Juga: Review Streaming Amazon Prime Video Indonesia, Bisa Diakses di Operator Tri dan Indihome
"Upaya kami yang terus berlanjut didorong oleh satu misi, yaitu untuk turut berkontribusi bagi kemajuan Indonesia," kata M. Danny Buldansyah, Wakil Presiden Direktur Tri Indonesia.
Selain mengumumkan peningkatan jaringan 4G perusahaan tersebut, pihak Tri juga memberitahukan penyebaran jaringan yang ia berikan di tahun 2019.
Hingga akhir tahun 2019, Danny menjelaskan sudah mendirikan 27 ribu Base Transceiver Station (BTS).
BTS tersebut tersebar di wilayah Sumatra, Jawa, Bali, Kalimantan, dan Sulawesi.
Baca Juga: Realme Umumkan Jadwal Perkenalan X50 Pro 5G, 24 Februari 2020
Untuk wilayah Indonesia Timur seperti Papua dan Nusa Tenggara Timur, Tri akan menghadirkan jaringannya di tahun depan
Tri Indonesia ketika bertemu dengan media di Plaza Senayan, Jakarta Pusat, juga mengumumkan rencana untuk dalam pembangunan jaringan 5G sudah siap.
"Equipment kita dan jaringan kita sudah siap dengan 5G," kata Danny.
Untuk kecepatan jaringan yang 8 kali lebih cepat, Tri mengklaim jaringan tersebut mampu menjangkau 200 juta pelanggan.
Baca Juga: Canggihnya Robot Pemadam Kebakaran DKI Jakarta Ini, Bisa Dikendalikan Jarak Jauh Hingga 1,5 Km
Pelanggan yang memakai operator Tri sendiri berjumlah 41 juta pengguna.
32 juta pengguna diantaranya merupakan pengguna Tri aktif.
Pengguna aktif dilihat oleh Tri dari penggunaan on kuota data atau tidaknya.
(*)