Laporan wartawan Nextren, Nicolaus Prama
Nextren.com - Saat pertama rilis, kehadiran TikTok memang kerap mengundang kontroversi.
Konten dan lagu yang disediakan kerap mengundang kritik dari berbagai pihak.
Tetapi siapa sangka, hanya berselang kurang dari 5 tahun, TikTok telah menjelma sebagai aplikasi yang populer.
Bahkan dalam laporan terbaru Sensor Tower menunjukkan bahwa TikTok jauh lebih populer bila dibandingkan beberapa aplikasi lawas.
Baca Juga: TikTok Pasang Sistem Keamanan Terbaru untuk Amankan Data Penggunanya
TikTok mampu mengalahkan popularitas Instagram, Facebook, hingga Messenger.
Terbukti, TikTok menjadi aplikasi paling banyak diunduh kedua secara global pada 2019 kemarin.
TikTok hanya kalah dari aplikasi pengolah pesan populer, WhatsApp.
Dari data yang dipaparkan Sensor Tower, TikTok sukses diunduh lebih dari700 juta secara global pada 2019 kemarin.
Baca Juga: Rangkuman TikTok di 2019, Mama Gempi Sampai Anji Ikutan Main TikTok
Di puncak, WhatsApp menjadi aplikasi paling banyak diunduh secara global dengan 850 juta kali unduhan.
Total, TikTok telah diunduh lebih dari 1,5 miliar kali sejak pertama kali meluncur.
Capaian ini membuat sang induk, ByteDance menjadi startuppaling berharga di dunia.
Baca Juga: TikTok Siap Mendominasi di 2020, Asia Tenggara Dapat Perhatian Khusus
TikTok menyerang pasar dengan sangat baik.
Aplikasi video sharing ini menjadikan India sebagai pasar utama, sebab Sensor Tower mencatat 45 persen pengunduh pertama berasal dari negara tersebut.
India menjadi pasar utama TikTok karena tingginya jumlah penduduk dan mudahnya membagikan trend di negara Asia tersebut.
Baca Juga: Dinilai Mengancam Keamanan, TikTok Dilarang di Lingkungan Tentara AS
Namun, jangan mengira hanya Asia yang menjadi pasar TikTok.
Sebab, TikTok justru sukses menguasai App Store secara global.
TikTok ramai diunduh di iOS dan sukses mengalahkan aplikasi populer lainnya seperti YouTube dan Instagram.
(*)