Nextren.com - Banjir besar melanda kawasana Jabodetabek, pada awal tahun 2020 ini, membuat banyak warga kehilangan harta benda bahkan nyawa.
banjir besar terjadi setelah hujan lebat mengguyur tanpa henti di wilayah Jabodetabek tepat saat momen pergantian tahun.
Banjir yang datang mendadak telah melumpuhkan berbagai aktifitas kehidupan masyarakat yang terimbas, merusak berbagai sarana publik, bahkan mengakibatkan korban jiwa.
Saat banjir besar melanda, aliran listrik sengaja dimatikan oleh PLN agar tidak menimbulkan korban kestrum akibat aliran listrik terhubung ke air.
Baca Juga: Grab dan Pemprov DKI Resmi Kerja Sama Tanggulangi Banjir di Jakarta
Untuk membantu masyarakat yang menjadi korban banjir, operator seluler ikut menyalurkan bantuan ke sejumlah titik banjir di Jabodetabek.
Apalagi komunikasi baik suara, sms maupun data menjadi hal yang sangat vital saat terjadi bencana besar, untuk melakukan koordinasi dan penanganan bantuan.
Berikut upaya-upaya yang dilakukan oleh beberapa operator untuk membantu korban banjir besar awal tahun ini.
XL Axiata
XL ikut memberikan bantuan darurat berupa barang-barang kebutuhan pokok sehari-hari seperti makanan dan minuman siap saji. Penyerahan bantuan kepada para korban di lokasi banjir dilakukan langsung oleh Region Group Head XL Axiata Jabodetabek, Francky Rinaldo Pakpahan di Kebon Pala, Jatinegara, Jakarta Timur pada Kamis (2/1).
Selain bantuan darurat berupa barang-barang kebutuhan pokok seperti makanan dan minuman siap saji, juga didirikan Posko Banjir di area sekitar lokasi banjir.
Baca Juga: Google Maps Bantu Arahkan Lewati Jalan yang Ditutup Karena Banjir
Posko ini juga dilengkapi fasilitas Telpon Umum Gratis (TUG) dan charging station yang dapat dipergunakan secara gratis oleh warga untuk berkomunikasi.
Para relawan juga diberikan sejumlah kartu perdana internet untuk memudahkan mereka berkoordinasi, serta menyediakan fasilitas akses internet bagi warga yang ingin mengetahui informasi terupdate tentang banjir di wilayah Jakarta dan sekitarnya. Terkait peristiwa banjir ini, secara keseluruhan jaringan XL Axiata masih aman dan pelanggan masih bisa menggunakan layanan XL Axiata, meskipun ada beberapa BTS yang terdampak karena padamnya aliran listrik di area-area banjir di Jakarta.
Tim di lapangan dikatakan terus berupaya melakukan penyediaan supply listrik melalui genset untuk memastikan BTS yang terdampak bisa tetap beroperasi normal.
Baca Juga: Banjir Jakarta Resmi Masuk Kategori Darurat di Layanan Google
XL Axiata, Yessie D. Yosetya dan Group Head Service Operation XL Axiata, Muhammad Farooq mengecek salah satu BTS XL Axiata di Duri Kosambi, Jakarta Barat pasca banjir di Jabodetabek, Jumat (3/1)
Perangkat pendukung, terutama untuk pasokan listrik cadangan seperti perangkat baterai maupun mobile back-up power / mobile genset sudah disiagakan dan diaktifkan di sejumlah titik, khususnya di titik BTS yang masih terdampak.
Baca Juga: Banjir Jakarta, Facebook Buat Fitur Safety Check Untuk Laporan
Indosat
Indosat Ooredoo mendirikan Posko di lokasi pengungsian warga yang masih belum maksimal mendapatkan bantuan di Jakarta dan Banten, yaitu di Depan kantor Kecamatan Pancoran DKI Jakarta, serta di kecamatan Sajira, Cipanas, Cilada dan kampung Banjar Parigi, propinsi Banten.
Di Posko-posko tersebut, diberikan bantuan pengobatan gratis dan fasilitas komunikasi gratis bagi masyarakat.
Pengobatan gratis lewat Mobil Klinik Indosat Ooredoo memberikan layanan pengobatan gratis, pemberian makanan tambahan bagi anak-anak dan juga trauma healing/psiko sosial bagi anak-anak, serta kebutuhan darurat hygiene kit seperti peralatan mandi dan kebersihan keluarga. Posko juga menyediakan makanan siap santap 3x sehari dan dapur air.
tim Indosat membagikan bantuan ke korban banjir
Disediakan pula paket komunikasi gratis berupa kartu SIMcard IM3 Freedom Internet 2GB dengan paket pulsa dan paket data yang bisa digunakan untuk menelpon, SMS dan komunikasi data di lokasi mana saja.
Kuota dapat digunakan selama 24 jam penuh tanpa adanya pembagian waktu, untuk memudahkan berkomunikasi bagi masyarakat untuk menghubungi sanak keluarga serta kebutuhan komunikasi lainnya.
Baca Juga: Manfaatkan Situs PetaBencana untuk Pantau dan Laporkan Banjir di Jakarta
Telkomsel
Pengamanan kualitas jaringan juga diprioritaskan di sejumlah titik objek vital seperti Posko Penanggulanan Bencana, Bandara, serta Kantor instansi terkait yang membutuhkan akses telekomunikasi yang intensif.
Pada 3 Januari 2020, layanan suara, SMS maupun internet Telkomsel diklaim telah berfungsi normal, termasuk wilayah Bekasi dimana sebelumnya infrastruktur jaringan Telkomsel sempat terdampak bencana banjir yang mengakibatkan penurunan kualitas jaringan.
Telkomsel juga telah mengoperasikan tim unit siaga bencana, yaitu tim TERRA (Telkomsel Emergency Response & Recovery Activity) dari titik terdekat untuk mendukung proses evakuasi korban terdampak bencana banjir di Jabotabek, terutama di wilayah Bekasi sekaligus membantu percepatan pemulihan layanan jaringan telekomunikasi.
Proses Evakuasi korban banjir oleh Tim TERRA Telkomsel
Baca Juga: Begini Pertolongan Pertama untuk Hape Terendam Banjir
Untuk membantu kebutuhan masyarakat terdampak bencana banjir, Manajemen Telkomsel juga mendirikan Posko Siaga yang menyediakan layanan telpon gratis, free charging, serta penyediaan produk dan layanan Telkomsel.
Diberikan pula bantuan kebutuhan logistik di sejumlah titik posko penampungan korban banjir yang ada di beberapa titik di wilayah Jabotabek dan sekitar.