Inilah 3 Pemenang NTT Startup Challenge 2019: Nodeflux, Modal Rakyat dan Awan Tunai

Kamis, 21 November 2019 | 18:34
way

Para pemenang NTT Startup Challenge 2019 bersama manajemen NTT Indonesia dan Jepang

Laporan wartawan Nextren, Wahyu Subyanto.

Nextren.com - NTT Ltd hari di Jakarta (21/11) resmi emengumumkan tiga pemenangNTT Startup Challenge 2019, yang hebatnya ketiganyaberasal dari Indonesia.

Padahal ada 10 finalis dalam kompetisi Startup 2019 itu, yaitu 7 startup dari Indonesia, 2 startup asal Malaysia dan 1 startup Singapura.

Para pemenang ini telah melalui proses seleski yang sangat ketat selama berlangsungnya kompetisi startup ini.

Juara 1 adalah Nodeflux, sebuah startup penyedia real data monitoring berbasis Artificial Intelegence (AI)untuk mengenali dan mengamati perilaku manusia.

Baca Juga: Grup Salim Incar Startup Pemula Hingga Senilai Rp 14 Miliar, Tapi Bukan yang Bakar Uang

Teknologi milik Nodeflux ini bisa digunakan di berbagai industri seperti perbankan, perikalan, hospitality, dan mendukungsmart city.

Juara 2 adalah Modal Rakyat, sebuah startup fintech P2P yang mampu memitigasi resiko dengan pola B2B2C.

Juara 3 adalah Awan Tunai, sebuah startup yang mengambangkan keuangan mikro bagi pengecer, dengan memberikan data penjualan, informasi kredit hingga mitigasi resiko.

Sebelumnya, KomiteNTT Startup Challenge 2019 telah menerima 600 proposal yang beragam dari berbagai startup dengan sektor vertikal yang berbeda-beda.

Baca Juga: Upaya Startup Wahyoo Digitalkan 12 Ribu Warteg dan Pedagang Kaki Lima

Tahun ini, tiga besar sektor vertikal yang paling populer adalah fintech (12%), Edutech (11%) dan Matching Platform (10%).

Berikutnya sektor lain ada e-Commerce (6%), Healthcare(6%), Agritech(4%), perjalanan, Olahraga, Makanan, Marketplace(3%), Logistik, HR, Crowdfunding, pengelolaan sampah, AI, perangklat keras(2%).

Pada kompetisi sebelumnya di tahun 2018, sektor yang paling diminati adalah Agritech dan e-Commerce.

Lalu tahun ini, tren berubahkarena makin banyak startup melihat peluang di Fintech dan Edutech yang akan mendorong ekonomi negara-negara di Asia Tenggara dalam 5 tahun ke depan.

Baca Juga: Startup Crewdible, Platform Gudang Mikro Bagi Pedagang eCommerce, Raih Dana 21 Milyar dari Global Founders Capital

way

CEO Nodeflux, Meidy Fitranto

Hendra Lesmana sebagai CEO NTT Indonesia menyatakan sangat senang dengan banyaknya jumlah peserta yang mengikuti tantangan dalam kompetisi ini.

"Para peserta telah memaparkan ide-ide segar dan asli, yang memungkinkan bisnis untuk tumbuh dan membangun masyarakat yang mumpuni lewat pendekatan teknologi 4.0 di Indonesia," ujar Hendra.

Program ini telah berjalan selama 3 kali di Indonesia, serta beberapa negara terpilih di Asia lainnya. Yasunori Kinebuchi, pencetus program NTT Statrup Challenge ini merasa bangga mengumumkan tiga pemenang hari ini, setelah menerima 600proposal dari beragam startup tahun ini.

"Ini merupakan awal dari kolaborasi lanjutan dengan sumber jaringan yang dimiliki NTT, lewat pengetahuan organisasi dan teknik, dan basis pelanggan secara global," ujar Yasunori.

Baca Juga: Startup Servis Elektronik Perbaik.in, Teknisi Bisa Dipanggil ke Rumah

Sebanyak 10 finalis telahmemaparkan ide-ide mereka di hadapan juri dari berbagai profesi dan bisnis, pada 20 November 2019 lalu.

Para panelis juri terdiri dari Hiroshi Nihikawa (Parnetship Manager Orange Japan), Kuan Hsu (C0-founder dan General partner KK Fund), Nikhil Kapur (Partner Gree Venture), Masa Fukata (Director Game Changer Catapult Panasonic).

Para finalis diberi kesempatan bertemu dengan beberapa investor dan perusahaan, termasuk NTT dan mitra strategisnyapada 21 November 2019.

"Ide yang paling menarik dan solusi yang sangat dekat dengan keseharian masyarakat di Asia, dengan percepatan eksekusi serta daya tarik investasi, adalah kata kunci ideal untuk menggambarkan profil pemenang," ujar Kinebuchi.

Baca Juga: Cara Startup Nodeflux Sediakan Teknologi Face Recognition Untuk Industri Keuangan

DalamNTT Startup Challenge 2019 ini, ada hadiah total sebesar USD 10,000, terdiri dari USD 5,000 untuk juara 1, USD 3000 untuk Juara 2 dan USD 2000 untuk juara 3.

Sementara finalis lain akan menerima penghargaan dari mitra strategis NTT seperti Panasonic dan Orange Japan, serta bisa memakai infrastruktur TIK dari NTT secara gratis.

Shuigeki hayashi, SVP Business Planning NTT Ltd berharap akan terjadi kesinambungan inovasi yang terus dikembangkan para pemenang dan akhirnya menginspirasi ekosistem startup di Asia Tengara.

Tahun depan,NTT akan kembali mengadakan Startup Challenge 2020 di Indonesia dan 2 negara Asia Tenggara lainnya.

Tag

Editor : Wahyu Subyanto