Laporan Wartawan NexTren, Arif Budiansyah
NexTren.com - Siapa sangka game tembak-tembakan bergenre battle royale yang sangat populer saat ini, PUBG (Playerunknown's Battlegrounds), bisa menjadi konsep latihan perang militer.
Gaya permainan PUBG sendiri dipakaiPrajurit KorpaskhasTNILanud Halim Perdanakusuma Jakartasebagai simulasi latihan pertempuran jarak dekat pada Minggu (8/9/2019).
Dua belas pasukan khusus Bravo Paskhas Angkatan Udara yang terbagi menjadi tiga kelompok menjalani simulasi pertempuran menggunakan konsep game PUBG.
Baca Juga: PUBG Mobile Lite Resmi Diluncurkan Di Indonesia, Cocok Untuk Hape RAM Kecil
Mengutip dari tayangan Kompas TV, aksi pertama terjun dari ketinggian delapan ribu kaki, yang kemudian dilanjutkan dengan pertempuran di darat dan di dalam gedung.
"Mirip dengan taktik dan strategi militer dalam strategi infiltrasi dalam suatu area atau sasaran yang kita ingin netralisir," ungkapKasubdispenumAngkatan Udara Kolonel Sus M Yuris.
Baca Juga: Perang Dagang Makin Panas, Donald Trump Perintahkan Perusahaan AS Keluar Dari Cina
Tak tanggung-tanggung dalam simulasi kali ini benar-benar menerapkan model pertempuran di game PUBG, ada banyak pihak atau kubu yang terlibat.
"Di simulasi ini kita menggunakan pasukan khusus, pasukan khas. biasanya kalau di militer cuma ada dua kubu saja yang berhadapan, penyerang dan berhadapan, jadi kalau di permainan PUBGini mereka saling berhadapan, jadi banyak pihak, itu perbedaannya," terangnya.
Selain pola simulasi pertempuran yang mirip PUBG, senjata api yang digunakan juga mirip dengan senjata api yang ada di dalam game PUBG.(*)