Mau Bikin Akun Parodi? Simak Tips dari @Infoindomaret

Senin, 25 Januari 2016 | 10:18

Diskuis #NextBigTren tentang

Jika tahun-tahun sebelumnya ada @CenayangFilm dan @Liputan9, tahun ini akun-akun parodi yang baru bermunculan di Twitter rata-rata bertemakan minimarket dan kuliner.

Bermula dari @InfoIndomaret, hingga muncul@updateSevel,@BeritaCircleK,@LawsonStation_,@BrightStoreInfo,@InfoCarrefour, @AlfamartToko,@SiAlfaMidi,@Giant_Swalayan,@ministop_ID, dan@RamayanaRame

Meluas ke sektor kuliner, ada@KFCAyamnyaJago,@AyamSabanna,@SetarbaksKopi,@infomekdi,@DonatJeko,@DunkinDonatss, dan@infoPizzaHut.

Semuanya berkicau tentang keseharian di gerai-gerai yang diparodikan. Ada pula tokoh-tokoh yang dibangun untuk mendukung penggambaran situasi di masing-masing gerai.

Belum genap sebulan, akun-akun itu sudah diikuti ribuan warga Twitter. Bagi kamu yang tertarik membuat akun parodi, @InfoIndomaret punya tips sederhana yang bisa dijadikan pedoman. Selengkapnya sebagai berikut:

1. Berkicaulah dengan teknik deskripsi.

Menurut admin @InfoIndomaret, Dwiki (27 tahun), akun parodi harus mampu membuat netizen membayangkan sebuah kejadian hanya dengan membaca kicauan pendek.

"Biar orang merasa benar-benar ada di situ," kata dia, pada acara #NextBigTren beberapa saat lalu di Kantor Kompas Palmerah Barat Lantai 6.

Ia lalu mencontohkan salah satu kicauan deskriptif yang ia sundul ke akun @InfoIndomaret. "Ada mobil mercy parkir tapi cuma beli ichi ocha."

2. Bangun karakter dari tokoh-tokoh yang dibuat.

Lagi-lagi, dalam rangka membuat netizen mendapat gambaran yang jelas tentang suatu kejadian di suatu tempat, perlu ada karakter-karakter kuat yang di bangun.

Di @InfoIndomaret, ada Pak Indra, Ririn, Yadi, Iyan, Tuti, dan Deni. Tokoh-tokoh itu tak hanya diceritakan, tapi dibuat seakan-akan sedang berkicau sehingga netizen tahu karakternnya seperti apa.

"Pa, ga bisa login ni gmn?" begitu kicauan yang seakan-akan dilontarkan seorang pegawai ke Pak Indra. Kicauan itu mengisyaratkan Pak Indra sebagai atasan sekaligus tempat bertanya bagi pegawainya.

3. Pakai bahasa sehari-hari.

Menurut Dwiki, akun parodi sejatinya adalah akun untuk berguyon dan menjadi pelarian bagi orang-orang yang sedang penat dengan rutinitas.

Untuk itu, admin akun parodi semestinya membalut kicauaun dengan bahasa santai dan sehari-hari, sehingga netizen tak perlu berpikir panjang untuk mencerna sebuah kicauan.

"Jangan ribet dan serius," kata Dwiki.

Nah, tiga tips sederhana itu bisa kamu jadikan acuan awal membuat akun parodi. Selamat mencoba!

Tag :

Editor : Oik Yusuf

Baca Lainnya