Nextren.com - Jet Commerce, authorized channel partner Alibaba.com di Indonesia kembali menggelar lokakarya bagi para pelaku usaha dalam mengembangkan pangsa pasar ekspor melalui platform digital Alibaba.com.
Seperti kita ketahui, Alibaba adalah salah satu e-commerce terbesar di dunia dan menjadi pesaing berat Amazon.
Bahkan dalam satu hari event saja, misalnya saat 11.11 lalu, tercapai transaksi hampir Rp 500 triliun.
Karena itu, upaya eskpor produk Indonesia ke dunia lewat Alibaba tentu sangat efektif, asal tahu caranya.Baca Juga : Ini Gaji Di E-Commerce Seperti Tokopedia atau Lazada, Bisa Rp 50 Juta Per Bulan Loh
Setelah sukses diselenggarakan di Semarang, kini lokakarya tersebut kembali dihadirkan di Surabaya dengan tajuk “Your Success in International Market Through Digital Way”, Kamis (24/1/2019).Lokakarya ini digelar selama dua hari, yakni dari 24-25 Januari 2019. Peserta di hari pertama adalah pelaku usaha yang belum pernah menyentuh teknologi digital untuk menjangkau pasar ekspor. Umumnya mereka menggunakan cara konvensional, sementara peluang ekspor lewat platform digital bisa dimanfaatkan.
Baca Juga : 4 Perpanjangan Tangan Perusahaan Alibaba di Indonesia, Ada Tokopedia
“Surabaya merupakan kota terbesar kedua di Indonesia dan pelabuhan Tanjung Perak merupakan pintu gerbang perdagangan untuk ekspor-impor maupun untuk lokal,” ujar Richard Wilianto, Head of Busines Consultant Jet Commerce. “Kami melihat kota ini memiliki potensi ekspor yang sangat menjanjikan dan hal ini harus diimbangi dengan adanya akses ke kumpulan pembeli potensial dari seluruh dunia.” Jet Commerce menyediakan program keanggotaan Global Gold Supplier (GGS) di Alibaba.com yang terdiri dari paket basic, standard, dan premium.Paket-paket itu dapat disesuaikan dengan ukuran, industri, produk, dan kategori usahanya.
Baca Juga : Inilah Tren E-Commerce 2018 di Indonesia, Menurut Toko Online Ini
Anggota GGS akan mendapatkan pelayanan eksklusif yaitu :- bantuan konsultasi bisnis dari ahli, - akses pada permintaan pembeli, dan - tampil sebagai prioritas urutan lebih tinggi dibandingkan dengan anggota gratis (IFM) di laman pertama Alibaba.com saat pembeli memasukkan kata kunci. Perdagangan internasional diwujudkan atas dasar saling percaya dan saling menguntungkan.
Baca Juga : 6 Cara Bisnis Online di Instagram Agar Menarik dan Lebih Laris
Pada umumnya pembeli akan mencari tahu siapa pemasok terbaik, membuat daftar, mengevaluasi minisite pemasok, memeriksa masukan sebelum melakukan pembelian, membandingkan harga, pengiriman, dan lain sebagainya.Berlandaskan hal itu, Jet Commerce juga menyelenggarakan sesi lokakarya di hari kedua bagi para pelaku usaha yang sudah menjadi anggota Alibaba.com untuk secara komprehensif membantu mereka memaksimalkan fitur-fitur yang tersedia di Alibaba.com. Tak hanya itu saja, dalam lokakarya tersebut turut dibahas bagaimana mereka dapat meningkatkan eksposur produk, menemukan pembeli potensial, serta prosedur shipping.Turut tampil sebagai pembicara adalah Chief Marketing Officer CV. Sinar Gemini, Jonathan Wandy. Baca Juga : Cara Tambah Link Website ke Insta Story, Cocok Buat Pebisnis Online
Sebagai pemasok batu alam yang telah berhasil memperluas pasar ekspor lewat Alibaba.com, Jonathan mengungkap sekitar 60% pihaknya mengekspor material tersebut dan 40% untuk pasar dalam negeri. Negara yang menjadi tujuan ekspor antara lain Australia, Singapura, Malaysia, Tiongkok, India, Amerika Serikat, dan masih banyak lagi. “Bahkan dapat saya katakan hampir 90% material kami dipasok ke luar negeri lantaran pembeli kami yang di dalam negeri juga melakukan ekspor,” ujar pria lulusan HULT International Business School itu.