Pakai AwanTunai, ke Bengkel dan Beli Susu Bisa Bayar Bulan Depan

Laporan wartawan Nextren, Wahyu S.Nextren.com - Dalam hitungan hari, masyarakat Indonesia bakal memasuki bulan spesial yang dinantikan, yaitu Ramadan, dan dilanjutkan ritual mudik untuk bersilaturahmi.Selain kekhidmatan beribadah, Ramadan membawa fenomena ekonomi tersendiri bagi masyarakat Indonesia.Meski harga barang merangkak naik, masyarakat bersedia mengalokasikan budget ekstra untuk konsumsi selama Ramadan dan persiapan Hari Raya. Berdasarkan survei yang diselenggarakan oleh Jakpat, sekitar sekitar 79% umat Muslim di Indonesia bersedia mengalokasikan budget lebih untuk berbelanja bahan makanan selama bulan Ramadan.

(BACA :Your Phone, Aplikasi Transfer Data Pesaing Share It untuk Windows 10 )Tidak hanya sampai di situ, umat Muslim biasanya juga mengalokasikan sejumlah dana untuk keperluan mudik. Meski mendapatkan pos dana tambahan dari Tunjangan Hari Raya, berbagai pengeluaran ekstra dapat merusak cash flow rumah tangga bila tidak dikelola dengan baik. Sementara itu, berdasarkan data dari Kemenhub, angka pemudik dalam rangka Hari Raya selalu mengalami peningkatan.Prediksi tahun ini ada peningkatan sekitar dua persen (2%), mayoritas kenaikan terjadi pada kendaraan pribadi.

(BACA :Spesifikasi Lengkap Samsung Galaxy A6 Plus (2018), Bawa Dual Kamera )

Bahkan jumlah penggunaan sepeda motor saat mudik tahun ini, diprediksi mengalami kenaikan sebesar 30 persen. Berbanding lurus dengan angka peningkatan kendaraan pribadi saat mudik, jasa servis pada bengkel pun meningkat hingga dua kali lipat jelang Hari Raya, Memahami kondisi tersebut, AwanTunai sebagai salah satu fintech yang sudah beroperasi di Indonesia dengan pengawasan OJK, memperluas kerjasama untuk mendukung kenyamanan mudik melalui kerjasama dengan sejumlah bengkel di Jakarta dan sekitarnya. "Setelah mendapat persetujuan (approval), maka Kawan AwanTunai (peminjam) dapat memanfaatkan pinjaman hingga maksimal Rp 750.000 untuk melakukan pengecekan, serta pembelian spare part kendaraan roda dua di bengkel rekanan AwanTunai," tutur Windy Natriavi, COO AwanTunai.

(BACA :Gesture Lock Screen, Aplikasi Keren yang Bantu Kustom Kunci Layar )

Windy Natriavi, COO AwanTunai, Mutia Imro Atussoleha, Head of Marketing Business Development for B2C

Uniknya adalah, pinjaman ke AwanTunai ini tikda dikenakan bunga sama sekali.Namun tentu ada kewajiban bagi peminjam jika telat membayar, yaitu berupa denda sebesar Rp 20 ribu.Sementara itu, Thomas, pemilik bengkel Tomotor yang menjadi mitra AwanTunai, mengatakan bahwa menjelang Lebaran permintaan jasa servis biasanya cenderung meningkat. Sayangnya, sejumlah pelanggan sering menunda penggantian spare parts yang direkomendasikan.

(BACA :Samsung Galaxy A6 dan A6 Plus Dijual Sebulan Lagi, Yuk Cek Tanggalnya )

Alasannya karena harus mendahulukan pemenuhan kebutuhan Hari Raya lainnya. Padahal pergantian spare parts yang direkomendasikan penting untuk menunjang perjalanan mudik yang aman dan nyaman. Maka lewat AwanTunai, para pelanggan dapat meminjam langsung ke AwanTunai. "Servis sekarang, bayarnya nanti setelah mereka gajian. Jadi, berkendara saat mudik aman dan nyaman, kebutuhan Lebaran pun tak perlu dikorbankan,” papar Thomas.

(BACA :Musik dan Karaoke Bakal Muncul di Instagram Stories, Spotify Siap Minggir? )

Pembelian smartphone melonjakSelain pengeluaran ekstra untuk berbelanja makanan, persiapan Hari Raya serta persiapan mudik, ada pula peningkatkan pembelian smartphone saat Ramadan. Berdasarkan data Google Indonesia tahun 2015, jumlah pembelian smartphone meningkat sekitar 17% saat Ramadan dan menjelang Lebaran. Menurut pihak Awan Tunai, penggunaan smartphone diyakini dapat membantu masyarakat Indonesia menemukan rute terbaik untuk dilalui saat mudik menggunakan kendaraan motor pribadi mereka. "Maka saat ini AwanTunai juga memperluas kerjasama dengan 1.000 merchant penjual smartphone di wilayah Jabodetabek. Peningkatan jumlah partner ini naik 10x lipat dari akhir tahun 2017,” tambah Windy.

(BACA :Tiga Pesan Misterius Ini Bisa Bikin WhatsApp Kamu Error, Makanya Jangan Dibuka )

Berdasar data yang ada sebelumnya, pengguna AwanTunai membeli smartphone rata-rata seharga Rp 4.500.000.Maka kini AwanTunai meningkatkan jumlah pinjaman hingga Rp 5.000.000 untuk pembelian smartphone. Selain memberi pinjaman untuk servis ke bengkel motor, AwanTunai juga bekerjasama dengan sejumlah toko susu di sekitar Jakarta, dengan maksimal pinjaman sama, yaitu Rp 750 ribu.Kawan AwanTunai dapat memanfaatkan fasilitas pinjaman yang diberi nama ‘Pakai Sekarang, Bayar Pas Gajian’ tersebut untuk membeli susu serta kebutuhan pendukung anak lainnya di sejumlah mitra AwanTunai. Melalui berbagai kemitraan tersebut, AwanTunai berharap dapat mendukung pemenuhan Hari Raya sekaligus membantu menahan laju pengeluaran ekstra masyarakat Indonesia jelang Lebaran. (*)