Salah satu pencapaian menarik datang dari tim di Israel yang berhasil mengembangkan algoritma AI untuk meningkatkan kualitas gambar kamera.
Menurut pengujian Dave2D, sebuah kanal teknologi terkemuka, Yoga Slim 7i mampu bertahan lebih dari 11 jam dalam beban ringan, menjadikannya salah satu laptop AI paling efisien di kelasnya.
Menuju Evolusi AI PC Berkelanjutan
Langkah ini baru permulaan. Intel dan Lenovo menegaskan bahwa ini adalah fase pertama dari strategi jangka panjang.
Generasi berikutnya akan mengadopsi prosesor Intel Panther Lake dengan teknologi 18A node, membuka potensi baru dalam efisiensi, kekuatan pemrosesan, dan pengolahan AI di perangkat klien.
Bagi pengguna, ini berarti lebih dari sekadar laptop canggih—ini adalah ekosistem cerdas yang dirancang untuk berkembang seiring kebutuhan.
Lenovo dan Intel tidak sekadar memberi label "AI-ready", tapi membangun PC yang benar-benar memahami dan menyesuaikan diri dengan penggunanya.
Kolaborasi antara Intel dan Lenovo adalah contoh nyata bagaimana inovasi yang digerakkan oleh riset dan kolaborasi lintas disiplin mampu menghadirkan teknologi yang benar-benar relevan dan berdampak.
Di tengah persaingan industri yang semakin ketat, pendekatan menyeluruh berbasis kebutuhan nyata ini bisa jadi akan menjadi standar baru dalam desain perangkat masa depan.
Baca Juga: ASUS Vivobook S 14 OLED (S5406SA) Kini Pakai Intel Core Ultra Series 2
(*)