Follow Us

Alibaba Cloud Buka Sumber Kode Model LLM Berparameter 7 Miliar

Ida Bagus Artha Kusuma - Selasa, 08 Agustus 2023 | 20:45
Alibaba Cloud membuka sumber kode Model Bahasa Besar (Large Language Models-LLM) berparameter 7 miliar yaitu Qwen-7B dan Qwen-7B-Chat
Alibaba Cloud

Alibaba Cloud membuka sumber kode Model Bahasa Besar (Large Language Models-LLM) berparameter 7 miliar yaitu Qwen-7B dan Qwen-7B-Chat

nextren.com - Alibaba Cloud telah membuka sumber kode Model Bahasa Besar (Large Language Models-LLM) berparameter 7 miliar.

Langkah ini dilakukan melalui kerjasama dengan komunitas model kecerdasan buatan ModelScope dan platform kolaboratif Hugging Face.

Hal ini dianggap langkah berani dalam mendukung komunitas sumber terbukaatau OperSource.

Model bahasa besar ini, dikenal dengan nama Tongyi Qianwen, pertama kali diperkenalkan oleh Alibaba Cloud pada bulan April tahun ini.

Model ini memiliki kemampuan dalam menghasilkan konten berbahasa Mandarin dan Inggris yang sangat mirip dengan gaya manusia.

Perilisan sumber kode ini mencakup model Qwen-7B dengan parameter 7 miliar serta versi percakapan yang disesuaikan, yaitu Qwen-7B-Chat.

Dalam upaya untuk mendorong inklusivitas teknologi kecerdasan buatan, Alibaba Cloud secara terbuka membagikan kode model, bobot model, dan dokumentasi terkait kepada kalangan akademisi, peneliti, dan lembaga komersial di seluruh dunia.

Perusahaan juga memberikan kemudahan bagi perusahaan dengan pengguna aktif bulanan kurang dari 100 juta untuk menggunakan model ini secara gratis untuk keperluan komersial.

Sementara itu, perusahaan dengan jumlah pengguna yang lebih besar dapat meminta lisensi dari Alibaba Cloud.

Jingren Zhou, CTO Alibaba Cloud Intelligence, menjelaskan, "Dengan melepas sumber kode model bahasa besar eksklusif kami, tujuan kami adalah memajukan teknologi inklusif dan memberikan kesempatan kepada lebih banyak pengembang dan UMKM untuk menggali manfaat dari AI generatif."

"Sebagai pendukung komitmen jangka panjang terhadap inisiatif sumber terbuka, kami berharap langkah ini akan mendorong kebijaksanaan kolektif dan memajukan perkembangan komunitas sumber terbuka."

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya

Latest