Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

Inilah Fitur Baru Google Search untuk Identifikasi Penyakit Kulit!

Martinus Aditama - Jumat, 21 Mei 2021 | 14:00
Ilustrasi deteksi penyakit kulit lewat Google Search
Google

Ilustrasi deteksi penyakit kulit lewat Google Search

Nextren.com - Perusahaan raksasa asal Amerika Serikat, Google, dikabarkan akan merilis sebuah fitur baru Google Search.

Fitur baru Google Search ini nantinya berguna untuk mendeteksi berbagai macam hal yang sedang terjadi di kulit pengguna.

Bahkan, jika kulit pengguna sedang mengalami hal aneh atau sesuatu yang menjurus ke arah penyakit kulit, fitur baru ini juga akan dapat mendiagnosa-nya.

Baca Juga: Google Search Bakal Sediakan Fitur Dark Mode Demi Kenyamanan Pengguna

Google sendiri mengumumkan perilisan fitur baru Google Search ini di acara Google I/O pada 18 Mei 2021.

Bagi yang belum tahu, Google I/O adalah sebuah acara bertajuk konferensibertema teknologi dan gagdet yang dihelat Google secara rutin setiap tahunnya.

Pada acara tahunan tersebut, Google memang diketahui sering mengumumkan hal-hal inovasi baru yang saat ini tengahmereka kerjakan atau akan dirilis.

Di Google I/O tahun ini, mereka mengumumkan akan merilis beberapa macam hal baru, yang mana salah satunya adalah fitur baru untuk mendiagnosa penyakit kulit melalui aplikasi Google Search.

Lalu, bagaimana caramenggunakan fitur baru tersebut? Yuk lanjut ke halaman berikutnya.

Cara menggunakan fitur baru Google Search ini bisa dibilang cukup mudah dan sederhana.

Pengguna hanya perlu memotret bagian kulit yang dirasa sedang terjadi masalah.

Setelah pengguna memotret bagian kulit yang dirasa "tidak beres", maka AI Google akan secara otomatis mendeteksi keanehan pada kulit pengguna melalui foto yang telah dipotret.

Tidak butuh waktu lama, pengguna akan langsung mendapatkan diagnosa terkait hal yang sedang terjadi dengan kulit mereka.

Baca Juga: Begini Cara Menampilkan Hewan Virtual Lewat Google Search, Seru Banget!

Tapi perlu diingat, diagnosa ini hanya bersifat sementaradan tidakcukup kuat digunakan untuk patokan medis.

Untuk mendapatkan diagnosa pastinya, pengguna tetap harus menggunakan cara lama, yaitu pergi dan berkonsultasi ke dokter kulit secara langsung.

Sementara itu, bagi yang penasaran akan bentuk dari fitur baru Google Search ini, kalian dapatmelihat atau mengakses gambaran-nyamelalui website resmi Google diblog.google.

Fitur baru Google Search diagnoasa penyakit kulit
Google

Fitur baru Google Search diagnoasa penyakit kulit

Lalu, kapan pengguna mulai dapat menggunakan fitur baru ini? Yuk lanjut ke halaman ketiga.

Fitur baru Google Search ini mulai dapat digunakan sesaat setelah Google merilisnya di acaraGoogle I/O yang lalu.

Itu artinya, pengguna Android dan iOS sudah dapat menggunakan fitur baru ini sejak tanggal 18 Mei 2021.

Untuk dapat menggunakan fitur baru ini, pastikan dahuluaplikasi Google Search yang digunakan merupakan versi terbaru.

Jika belum merupakan versi terbaru, pengguna bisa mengupdate-nya terlebih dahulu di PlayStore atau App Store.

Baca Juga: Ketik Kata Thanos Di Google Search, Maka Hasil Pencarianmu Akan Hilang

Setelah aplikasi tersebut di update, maka pengguna akan langsung bisa menikmati fitur baru Google Search ini secara langsung di smartphone atau gadget masing-masing. (*)

Source : The Verge

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x