Follow Us

China Dituding Masak Tentara India Hidup-hidup dengan Teknologi Microwave, Efeknya Ngeri!

None - Kamis, 19 November 2020 | 13:23
Memakai microwave
bustle.com

Memakai microwave

Nextren.com - Tahukah bagaimana cara microwave dipakai untuk memanaskan dan memasak makanan?

Caranya adalah dengan membuat sel-sel makanan itu bergetar dengan kecepatan sangat tinggi, sebanyak, 2,45 juta kali per detik.

Itulah prinsip kerja microwave yang biasa ada di meja dapur ibu-ibu modern saat ini.

Nah bayangkan kalau cara kerja microwave itu diperbesar berkali-lipat kekuatannya, dan diarahkan ke manusia? Itulah yang dipakai China saat ini sebagai salah satu senjata militernya. Mengacau musuh tanpa menyentuhnya dan tanpa peluru.

Baca Juga: Gabungan Militer Rusia-China Lebih Kuat Dibanding AS: Dengan Kapal Perang, Tank dan Nuklir Lebih Banyak

Saat ini, pasukan China dituding menggunakan senjata gelombang mikro untuk "memasak tentara India hidup-hidup" dalam konflik di Himalaya.

Pakar studi internasional Jin Canrong menyatakan, senjata elektromagnetik itu bakal membakar daging musuh, memanaskan puncak gunung, hingga membuat musuh muntah.

Jin menerangkan, senjata itu memanaskan molekul air dengan cara seperti peralatan dapur dan menargetkan air di bawah kulit.

Dengan cara itu, dia meningkatkan rasa sakit yang bakal diderita target, dengan penggunaannya bisa dilakukan dari jarak hampir satu kilometer.

Jin kemudian memuji pasukan China yang "secara cantik" menggunakan gelombang mikro untuk mengalahkan India, tanpa harus melanggar penggunaan senjata.

The Times memberitakan, senjata itu ditempatkan pada akhir Agustus, beberapa pekan setelah militer dua negara terlibat baku pukul di Ladakh.

Insiden yang menewaskan 20 orang tentara India itu nyaris membuat dua negara terlibat perang lagi, setelah yang terjadi terjadi 53 tahun silam.

Kepada para mahasiswanya di Beijing, Jin mengatakan 15 menit setelah senjata elektromagnetik itu ditempatkan, musuhnya langsung sakit dan muntah.

Baca Juga: Kalah Dari China, AS Siapkan Angkatan Laut Lebih Canggih dan Mematikan Lewat Kapal Perang Tak Berawak

Tentara China membentangkan banner bertuliskan Kalian melewati batas, kembalilah di Ladakh, India. Dua negara terlibat konflik pertama dalam 45 tahun terakhir di perbatasan, di mana tentara mereka terlibat pertarungan tangan kosong yang menyebabkan puluhan prajurit tewas dan terluka.
(AP Photo/File)

Tentara China membentangkan banner bertuliskan Kalian melewati batas, kembalilah di Ladakh, India. Dua negara terlibat konflik pertama dalam 45 tahun terakhir di perbatasan, di mana tentara mereka terlibat pertarungan tangan kosong yang menyebabkan puluhan prajurit tewas dan terluka.

"Mereka tidak bisa berdiri, jadi mereka memilih melarikan diri. Itulah cara kita berhasil merebut wilayah mereka," koar Jin.

Dia melanjutkan dikutip Daily Mail Selasa (17/11/2020), Beijing menggunakannya karena mereka dihadapkan pada pasukan khusus asal Tibet yang berpihak ke India.

Senjata api dilarang berdasarkan perjanjian, meski pada September sempat tembakan peringatan di mana kedua kubu saling menyalahkan.

Sementara AS juga mengembangkan senjata itu, "Negeri Panda" diyakini menjadi negara pertama yang mengarahkannya ke musuh secara langsung.

Dikenal sebagai WB-1, senjata itu pertama kali dipamerkan pada 2014, dan diyakini dikerahkan untuk menyokong angkatan laut.

Terdapat dugaan bahwa senjata itu dipakai untuk menyerang diplomat AS di China dan Kuba, dalam serangkaian insiden pada 2016.

Adapun "sinar laser" AS, dikenal sebagai Sistem Pengusir Aktif, muncul pada 2007 dan ditaruh di Afghanistan. Namun tak pernah dipakai melawan musuh.

Baca Juga: Seorang Hacker Remaja Retas Situs AS, Sampaikan Pesan Dukungan untuk Iran

Klaim yang dipaparkan Jin muncul di tengah upaya China dan "Negeri Bollywood" meredakan ketegangan di wilayah sengketa di Ladakh.

Dua negara pemilik senjata nuklir tersebut mengerahkan ribuan personel sejak baku pukul menggunakan peralatan ala abad pertengahan terjadi pada Juni.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "China Dituding Pakai Senjata Gelombang Mikro untuk "Masak Pasukan India Hidup-hidup""https://www.kompas.com/global/read/2020/11/18/201913770/china-dituding-pakai-senjata-gelombang-mikro-untuk-masak-pasukan-indiaPenulis : Ardi Priyatno Utomo

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya

Latest