Melansir dari MobileSyrup, raksasa teknologi itu menyebutkan kalau pihaknya telah mengukur keinginan para pegawai setelah melaksanakan kerja dari jarak jauh.
Baca Juga: Begini Cara Melihat Dinosaurus Secara 3D Lewat Google Arts dan Culture
Hasil mencatat ada 62 persen karyawannya yang ingin kembali ke kantor.
Namun, mereka menginginkan bekerja di kantor secara paruh waktu.
Adanya temuan tersebut pun membuat Google kembali menyusun ulang skema kerja untuk seluruh karyawan dalam jangka panjang.
Baca Juga: Google Duo Bakal Bisa Digunakan di Android TV, Benarkah Batal Ditutup?
Dalam wawancara khusus yang dilakukan oleh CNBC, Sundar Pichai menyebutkan kalau dia percaya bahwa interaksi tatap muka sangat penting.
Tetapi seiring dunia yang berubah, perusahaan perlu beradaptasi dengan model yang lebih hybrid untuk memberi karyawan pilihan.
Skema Hybrid ini mungkin saja akan berjalan sesuai dengan keinginan karyawan Google.
Jadi setidaknya perusahaan tetap memberikan ruang interaksi secara langsung bagi para pegawai namun tetap dalam pengawasan ketat.
Baca Juga: Putus Hubungan Google, Huawei Buat Sendiri Sistem Operasi HarmonyOS 2.0 Didukung 1,8 juta Developer
Sebab, Sundar Pichai sempat mengatakan kalau Google akan membuat jumlah orang yang ada di kantornya hanya 20 sampai 30 persen dari keseluruhan saja.