:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2025/02/14/foto-artikel_20250214_100045_000-20250214100911.jpg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2025/02/14/img-20250214-wa0000jpg-20250214064119.jpg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2025/02/14/enm-dago-01jpeg-20250214051858.jpeg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2025/02/13/tingka1jpg-20250213102125.jpg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2025/01/31/foto-artikel-63jpg-20250131034700.jpg)
:grayscale():blur(7):quality(50)/photo/2025/02/10/20250130_111535jpg-20250210070411.jpg)
Namun tidak perlu khawatir, karena Edge menyediakan search engine lainnya yang bisa kamu ubah di setelan aplikasi.
Untuk pencarian melalui suara, Microsoft Edge masih menganjurkan menggunakan bahasa Inggris.
Hal tersebut bisa menjadi kelemahan dari Edge sendiri, bahkan untuk fitur baca dengan lantang Edge juga tidak bisa membaca bahasa Indonesia.
Baca Juga: E-Sport Indonesia Lantik Pengurus Terbaru, Apa Target di Tahun 2020?
Ketika mencari artikel berbahasa Inggris, fitur tersebut baru berfungsi.
Karena aplikasi Microsoft Edge ini masih versi beta, kita harapkan saja semoga Microsoft bisa memberikan tampilan yang terbaik dan berguna untuk penggunanya.
(*)