Follow Us

Ini Alasan Lengkap Telkom Terkait Pemblokiran Netflix di Indonesia Sejak 2016

Wahyu Prihastomo - Sabtu, 18 Januari 2020 | 18:30
Netflix
Business Insider

Netflix

Laporan Wartawan Nextren, Wahyu Prihastomo

Nextren - Buat kalian pencinta Netflix sekaligus pengguna Indihome atau Telkomsel, pastinya sudah merasakan kesulitan yang sama sejak 4 tahun lalu.

Yap, terhitung sejak tahun 2016, Netflix memang sudah diblokir oleh semua jaringan Telkom Group.

Baca Juga: Jika Membayar Pajak ke Indonesia, Netflix Bisa Sumbang Rp 9 Triliun Per Tahun

Bukan cuma dari Indihome dan Telkomsel, kalian juga tidak mengakses layanan streaming film ini lewat fasilitas Wifi.id.

Pemblokiran ini pastinya bukan tanpa alasan. Direktur Bisnis Digital PT Telkom Indonesia Tbk Faizal Djoemadi baru-baru ini menjabarkan sejumlah alasannya.

Dilansir KompasTekno, Faizal mengaku tidak punya maksud untuk menganaktirikan Netflix dengan layanan lain seperti Iflix atau Hooq.

Baca Juga: Netflix Mendadak Bisa Diakses Oleh Sejumlah Pengguna Indihome, Sudah Nggak Diblokir Lagi?

Semua layanan over the top (OTT) seperti jelas diperlakukan sama.

"Semua pemain over the top (OTT) diperlakukan sama, tanpa pengecualian, pun dengan Netflix," kata Faizal dalam sebuah wawancara dengan KRAsia seperti dikutip KompasTekno, Jumat (17/1).

Tapi, ada satu hal yang masih mengganjal dan belum ada kata sepakat dari kedua pihak, yakni dari segi konten.

Baca Juga: Inisiatif Kemendikbud Masih Belum Bisa Damaikan Netflix dengan Telkom

"Tapi, Netflix tidak mau memenuhi satu persyaratan itu, yakni menarik konten bermasalah dalam 24 jam," jelas Faizal.

Saat pemblokiran terjadi, Direktur Consumer Telkom saat itu adalah Dian Rachmawan.

Menurutnya, Netflix tidak memiliki izin atau tidak sesuai dengan aturan di Indonesia.

Baca Juga: Gara-gara Streaming Video, Trafik Layanan Data Telkomsel Naik 16 Persen

Tayangan Netflix dianggap banyak memuat konten yang tidak layak di Indonesia seperti pornografi.

Soal masalah ini, Faizal kemudian membandingkannya dengan HBO.

Ia menyebut jika ada tayangan HBO yang dianggap tidak sesuai dengan aturan di Indonesia, HBO dengan senang hati menarik konten itu setelah mendapat teguran dari Telkom.

Baca Juga: Pelanggan Telkomsel Bisa Nonton Film-film HBO GO Mulai Rp 60 Ribu Sebulan

Sementara Netflix, tidak.

Lalu muncul pertanyaan kenapa operator lain memberikan izin sementara Telkom tidak.

Faizal menyebutkan kalau masing-masing operator punya kepentingan dan strategi bisnis yang berbeda.

Baca Juga: Akhirnya Netflix Rilis Paket Khusus Hape di Indonesia, Cuma Rp 49 Ribu Sebulan

Kalau membuka akses Netflix dengan bebas, artinya operator tersebut mengeruk pendapatan besarnya hanya dari layanan data.

Sementara Telkom masih punya sederet produk layanan digital lain yang bisa diandalkan.

Misalnya adalah paket MAXstream yang di dalamnya menawarkan platform streaming seperti Iflix, Hooq, Catchplay, serta Viu.

Baca Juga: Aplikasi Pengganti IndoXXI Diblokir Lagi? Tenang, Ini Alasannya

Lebih lanjut, pihak Telkom Group dan Netflix sudah diminta secara langsung oleh Menkominfo Johnny G. Plate untuk menyelesaikan masalah ini secara business to business.

Di sisi lain, Head of Corporate Communications for Southeast Asia Netflix Leigh Wong mengatakan, pihaknya terus melakukan pendekatan dengan Telkom.

Walaupun proses diskusi terus berlangsung, tapi nampaknya kedua belah pihak masih belum menemukan kata damai. (*)

Baca Juga: Sah, Kominfo Pastikan KPI Tidak Bisa Awasi Konten Netflix dan Youtube

Source : Kompas Tekno

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya

Latest