Apalagi kalau kita tidak merespon sama sekali. Maka kehadiran kita di group tersebut akan menjadi pertanyaan.
(BACA:4 Pilihan Hape yang Dijual Rp 1,9 Jutaan di Toko Online April 2018)
4. Asal ngundang masuk ke dalam group
WhatsApp memiliki fitur membuat group yang sangat mudah dan cepat. Kita cukup memilih nama kontak yang ingin ditarik bergabung, atau membuat link undangan untuk disebar.
Sesimpel itu. Maka tanpa harus menunggu persetujuan dari orang yang ditarik, orang tersebut langsung masuk ke dalam Group.
Akibatnya, banyak admin Group WhatsApp yang menyalahgunakan kekuasaannya ini.
Pernah berteman di masa SD? Tunjuk, masukkan ke group. Pernah nongkrong di minimart bareng? Tunjuk, masukkan ke group. Pernah ketinggalan bis bareng? Tunjuk, masukkan ke group. Pernah beli makan siang di kantin kantor dan sama-sama pakai baju warna merah? Tunjuk, masukkan ke group.
Hasilnya? Bisa jadi kamu mendadak jadi anggota dalam banyak group yang tak dikenal.
Sayangnya, sampai artikel ini ditulis, WhatsApp masih belum memberikan fitur di mana kita bisa menolak undangan masuk ke dalam group.
Sedangkan kalau kepalang masuk ke dalam group yang tidak diinginkan? Nggak heran kalau artikel Nextren tentang tips untuk cabut dari Group WhatsApp tanpa ketahuan itu menjadi hits.
(BACA:Google Rilis Google Assistant Dalam Bahasa Indonesia, Ini Kehebatannya)