Laporan Wartawan NexTren, David Novan Buana
NexTren.com - Tahta pimpinan Facebook yang dipegang oleh Mark Zuckerberg goyah dengan munculnya tuntutan untuk dicopotnya pendiri media sosial tersebut dari posisinya sekarang sebagai Chairman.
Tuntutan yang dilancarkan pada Rabu lalu dilakukan oleh beberapa pemegang saham besar Facebook, dan mengajak pemegang saham lain untuk menyetujui langkah tersebut.
Mereka meminta semua pemegang saham untuk mempertimbangkan untuk mengganti Mark Zuckerberg sebagai Chairman dengan orang yang independen.
Baca Juga : Banyak Hoax dan Opini, Trafik Berita di Facebook dan Twitter Turun Hampir 40 Persen
Dengan demikian, diharapkan pemegang setir dari media sosial raksasa tersebut tidak lagi terbiaskan oleh masalah pribadi, terutama bila melihat banyaknya kendala yang ditemui Facebook belakangan ini.
Seperti yang mungkin kamu ketahui, perusahaan raksasa tersebut mengalami banyak masalah, seperti berokut :
- pihak Rusia yang ikut campur dalam pemilu US di Facebook,
- pembagian data pribadi dari 87 juta pengguna yang akhirnya digunakan oleh CambridgeAnalytica, dan
- sharing data denganpembuat perangkat termasuk di dalamnya Huawei.
- Selain itu, ada pula masalah penyebaran berita palsu di platform tersebut,
- penyebaran post yangmembuat kondisi di Myanmar dan sekitarnya memanas,
- depresi serta masalah kejiwaan yang berasal dari stress dan kecanduan menggunakan Facebook,
- membiarkan pengiklan mendiskriminasikan pengguna dari etnis tertentu dari melihat iklan.
- Belum lagi bila ditambahkan dengan berita hari ini yang memperlihatkantuntutan hukum karena Facebook memalsukan data metrik iklan.
Selain itu, ada pula kekhawatiran akan semakin jatuhnya nilai dari media sosial yang memiliki dua milyar pengguna di seluruh dunia tersebut.
Saham Facebook telah mengalami penurunan semenjak 25 Juli 2018, jatuh dari titik tertingginya di $217 per saham menjadi $158 per saham saat ini.
Karena hal tersebut memengaruhi kekayaan yang dikandung oleh pemilik saham, dan bila diteruskan dapat menyebabkan masalah berkepanjangan maka muncullah permintaan ini.
Baca Juga : Facebook Membuat Gadget Video Chat yang Bisa Memata-matai Aktivitasmu
Akan tetapi menurunkan Mark Zuckerberg tentu saja tidak semudah itu, bahkan dengan desakan dari penanam saham.
Pasalnya, Facebook memiliki struktur spesial di sistem sahamnya, yaitu keputusan Mark Zuckerberg memiliki kekuatan 10 kali lebih tinggi dibandingkan pemilik saham lain.
Saat ini, Mark Zuckerbergmenguasai 60% dari kekuatan voting di dalam perusahaan media sosial tersebut.(*)