Laporan Wartawan NexTren, David Novan Buana
NexTren.com -Berbuat curang dengan mengintip siaran live stream ketika bertanding game online bisa menyebabkan diskualifikasi, seperti yang terjadi pada pemain jawara game Hearthstone berikut ini.
Akibat ingin mempertahankan posisinyasebagai juara dunia dikompetisi tingkat internasional, pemain Chinese Taipei sampai rela berbuat curang.
Kecurangan tersebut terjadi ketika pemain Chinese Taipei yang merupakan juara dunia bertahan melawan pemain Singapura.
Baca Juga : 5 Aksesoris Tambahan Murah Meriah Bagi Penyuka Main Game di Hape!
Karena kompetisi tingkat dunia bernamaHearthstone Global Games berlangsung secara online, alias tidak bertemu langsung melainkan melalui internet, maka kecurangan tersebut bisa terjadi.
Ternyata ketika sedang bertanding, pemain Chinese Taipei bernama Chen "Tom60229" Wei Lin yang melawan pemain Singapura Samuel "Sequinox" Chan, bermain sambil menonton live stream pertandingan tersebut.
Seperti siaran live stream sewajarnya, pertandinganmemiliki jeda sekitar 15 menit dari pertandingan yang terjadi.
Namun karena gameHearthstone memang bukan game yang cepat, seperti halnya game action, maka pemain Chinese Taipei bisa melihat adanya kartu (game ini adalah permainan kartu) berbahaya yang dibuang lawannya di awal permainan.
Dengan begitu, Chen bisa dengan leluasa menyerang dengan agresif, tidak seperti layaknya pemain yang meraba terlebih dahulu kekuatan musuhnya.
Kecurangan tersebut bisa diketahui karena kesalahan pemain Chinese Taipei sendiri, karena dia mengatakan secara implisit, dengan menggunakan bahasa China dan tersiar di live stream, bahwa dia "melihat" lawannya membuang kartu tersebut ketika ditanya oleh anggota timnya.
Artinya, dia bisa melihat langsung apa yang ada di tangan lawan karena ada layar di samping monitor yang dia gunakan untuk bermain.
Baca Juga : 4 Hape Rp 4 Jutaan Ini Kencang dan Tangguh Untuk Main Game Berat
Tidak hanya itu, setelah dia dan timnya diinterogasi oleh Blizzard selaku pembuat game tersebut, mereka mengakui kecurangannya.
Sebagai hukuman dari perbuatan curang tersebut, pemain Chinese Taipei tersebut langsungdidiskualifikasi dari permainan, dan tim Singapura maju ke babak final yang akan dipertandingkan di event Blizzcon pada akhir bulan ini.
Adanya kecurangan ini memperlihatkan betapa rapuhnya sistem pertandinganHearthstone secara online, karena adanya celah yang bisa digunakan melalui siaran live stream.(*)