Laporan Wartawan NexTren, Hesti Puji Lestari
NexTren.com - Siapa bilang jika perusahaan besar bisa menjamin keberlangsungan hidup karyawannya?
Untuk diketahui, tak semua perusahaan seperti yang disebutkan di atas.
Bahkan, beberapa perusahaan besar mengambil beberapa langkah yang cukup memberatkan karyawan.
Misalnya saja Nokia.
Baca Juga : Cara Mudah Kenali Ciri-ciri Toko Online Abal-Abal, Nggak Bakal Tertipu
Perusahaan asal Finlandia ini baru saja membuat ratusan pegawainya kecewa loh.
Dilansir Tim NexTrendari Bizjournals, pembuat peralatan telekomunikasi nirkabel, Nokia Networks, telah memberhentikan 500 pekerjanya.
Menurut laporan, Nokia telah memberhentikan 250 pekerja di Naperville.
Tak hanya itu, diketahui Nokia juga berencana untuk memangkas 250 pekerja lagi akhir tahun ini.
Baca Juga : Pre-Order Harga 4 Jutaan, Vivo V11 Pro Hadirkan Teknologi Fingerprint di Layar
Perusahaan bahkan telah mengatakan kepada para pekerja tentang PHK yang telah dilaksanakan pada 7 September kemarin.
Nokia mengkonfirmasi pemutusan hubungan kerja adalah bagian dari konsolidasi seluruh perusahaan.
"Setelah akuisisi Alcatel-Lucent pada tahun 2016, Nokia mengumumkan program sinergi dan transformasi global yang berjalan hingga akhir 2018, dan sebagai bagian dari program yang kami miliki, memang, mengurangi jumlah pegawai di Illinois," kata juru bicara perusahaan seperti dikutip dari Bizjournals.
Sebagai informasi, Markas besar Naperville Alcatel-Lucent memang telah mempekerjakan sekitar 1.800 orang dua tahun lalu.
Baca Juga : DJ Koh Janjikan Buat Samsung Galaxy S10 Tak Semonoton Galaxy S9
Namun sayangnya, konsolidasi membuat beberapa bagian harus dihapus.
Hingga akhirnya berdampak pada pemberhentian pekerja.
Dari kasus ini, terbukti bahwa perusahaan besar tak selalu menjamin keberlangsungan hidup para karyawannya ya.
Jadi, janganberkecil hati jika kamu tak bekerja di perusahaan besar.
Baca Juga : Hape ZTE Nubia Z18S Punya Dua Layar Depan Belakang, Buat Apa?(*)