Laporan Wartawan NexTren, Hesti Puji Lestari
NexTren.com - Jack Ma dan Alibaba adalah dua topik yang menarik untuk dibahas.
Apalagi saat salah satu orang terkaya di Asia ini datang ke closing ceremony Asian Games 2018 di Jakarta beberapa waktu lalu.
Tak hanya itu, perusahaan Alibaba juga rupanya turut memiliki andil dalamevent olahraga terbesar di Asia ini.
Melalui Alibaba, siaran Asian Games bisa dinikmati oleh banyak negara.
Baca Juga : 4 Anak Muda Ini Masuk Dalam 150 Besar Orang Terkaya di Indonesia
Tepatnya, melalui solusi komputasi awan, yaituAlibabaCloud.
Dilansir Tim Nextren dari Alizila (2/9), untuk bisa menyiarkan Asian Games 2018, Alibaba Cloud bekerja sama dengan Asia-Pacific Broadcasting Union Sports Network (ABU Sports).
Kerja sama keduanya tersebut menghasilkan kesepakatan yang membuat ABU Sports untuk pertama kalinya dapat mengirimkan video dan audio langsung ke lembaga penyiaran ke wilayah terpencil sekalipun, seperti Mongolia dan Fiji.
Solusi berbasis cloud ini memberikan ABU Sports ruang perekaman definisi tinggi tanpa batas di platform Alibaba Cloud sesuai permintaan.
Baca Juga : Xiaomi Redmi 6A Datang, Kok Harga Redmi 5A Bisa Tetap Stabil?
Tentu saja hal yang dilakukan Alibaba Clouds ini sangat membantu keterbatasan kapasitas penyiaran yang dimiliki oleh Jakarta International Broadcast Center (IBC).
Rupanya, apa yang dilakukan Alibaba Clouds tidak hanya berhenti sampai disini saja.
Kabarnya, Alibaba Clouds juga akan melakukan hal sama pada saat adanya Olimpiade Tokyo di tahun 2020 mendatang.
Sebagai seorang yang memulai karir dari bawah, Jack Ma tentu menjadi sosok inspriratif.
Baca Juga : Lewat Flash Sale Redmi 6A Ludes dalam 4 Menit Dijual Hanya Rp 1 Jutaan
Cara Alibaba memberi jejak di Indonesia adalah dengan membeli sebagian besar atau kecil saham yang dimiliki perusahaan asal Indonesia.
Jika kamu penasaran dengan perusahaan Indonesia yang sempat mendapat investasi dari Alibaba, maka tim NexTren akan memberikan informasinya.
Tokopedia
Jack Ma adalah pendiri Alibaba Group dan telah melakukan pergerakan bisnis di Indonesia sejak tahun 2015 lalu.
Baca Juga : HTC PHK RIbuan Karyawan Karena Terus Rugi, Produksi Smartphone Bisa Berhenti
E-commece yang satu ini ternyata juga kepunyaan Alibaba Group.
Meskipun perusahaan asal Tiongkok ini hanya memiliki saham minoritas dari Tokopedia.
Lazada
Jika saham Alibaba di Tokopedia hanya minoritas tapi tak begitu dengan di Lazada.
Baca Juga : Monitor Curved AOC G1 Series, Visualnya Mulus Berkat AMD FreeSync
Alibaba memiliki 67% saham Lazada dan menjadi negara dengan pemegang saham mayoritas.
Bukan hanya itu, bulan Juni lalu Alibaba kembali menyuntikkan dana sebesar Rp 29.8 Triliun untuk Lazada Group di pasar Asia Tenggara.
JNT Express
Pada bulan Mei 2017 lalu, JNT dan Alibaba melakukan kerjasama dengan membentuk JNT Alibaba.
Baca Juga : Victor Hayes Penemu WiFi, Ternyata Lahir dan Besar di Surabaya
Layanan pembayaran
Alibaba juga menjadi bagian dari layanan e-money, True Money, dan HelloPay dari Lazada.
Inilah bebrapa perusahaan yang menjadi jejak Alibaba di tanah air.
Keren ya?
Baca Juga : Beredar Video Motorola G7 yang Bikin Kagum, Miliki Layar Lebih Besar.(*)