Laporan Wartawan Nextren, Husna Rahmayunita
NexTren.com – Hobi fotografi kini makin menjamur.
Hal tersebut sejalan dengan kemampuan hape zaman sekarang yang memang dibekali spek khusus.
Orang pun kemudian berbondong-bondong membeli hape dengan resolusi besar yang identik dengan kata megapixel.
Padahal sensor tersebut bukan penentu hasil foto satu-satunya.
Lalu, apa saja yang bisa menentukan kualitas kamera hape?
(BACA:Twitter Diblokir dari Hape Windows 8.1, Bagaimana Nasib Penggemarnya?)
Inilah 5 hal penting penentu hasil foto bagus menggunakan kamera hape.
1. Sensor
Sensor kamera
Sensor hape berfungsi untuk menangkap cahaya dan objek. Bagian ini merupakan syarat utama hasil kamera bagus.
Sensor baiknya serasi dengan megapiksel bisa dijadikan tolak ukur saat menangkap objek dengan kualitas maksimal.
2. Resolusi
Resolusi hape yang identik dengan megapixel ternyata hanya penentu ukuran. Misalnya, resolusi 15MP berarti kamera hape itu dapat menangkap gambar yang terdiri dari 15 juta titik.
(BACA:Casing Samsung Galaxy Note 9 Ungkap Letak Sensor Fingerprint)
Semakin besar resolusi yang digunakan, semakin besar ukuran foto yang dihasilkan dan semakin besar pula memori yang dipakai.
3. Aperture (bukaan lensa)
Aperture (bukaan lensa)
Spek selanjutnya yang harus diperhatikan yaitu aperture alias bukaan lensa (f). Aperture ini biasanya disandingan dengan resolusi hape.
Manfaat aperture ini sebenarnya untuk mengambil foto dalam kondisi cahaya rendah.
Smartphone zaman sekarang umumnya menggunakan aperture f/2.2 atau lebih rendah.
4. EIS dan OIS
Keduanya berfungsi untuk stabilisasi gambar agar menyimpan banyak noise.
(BACA:Anti Mati Gaya Meski Kena Macet Mudik, Dari Dengar Musik Hingga Karaoke)
Electronic Image Stabilization (EIS) berfungsi sebagai sistem untuk mendeteksi getaran dan memperbaiki sinyal yang ditangkap kamera.
Sedangkan Optical Image Stabilization (OIS) memiliki fungsi untuk mengurangi blur gambar dan ketidakseimbangan gradasi.
5. Prosesor
Tak hanya spek yang ada di kamera, prosesor hape juga mempengaruhi kualitas hasil foto.
Masing-masing prosesor pun memiliki standar hasil foto tersendiri. (*)