Arloji dari Bulan Ditawarkan dengan Harga Selangit

Rabu, 07 Oktober 2015 | 10:02
Cnet

Arloji milik komandan Apollo 15 David Scott yang digunakan dalam misi ke Bulan

Misi Apollo 15 menyisakan sejumlah artefak, yaitu benda-benda dari Bumi yang ikut mendarat di Bulan bersama para astronotnya. Kini, salah satu artefak tersebut dilelang dengan harga ratusan juta rupiah.Artefak yang dimaksud adalah arloji pribadi milik komandan misi Apollo 15 pada tahun 1971, David Scott. Arloji Boluva Chronograph tersebut akan mulai dilelang oleh RR Auction Space and Aviation Auction pada 15 hingga 22 Oktober mendatang.Sebenarnya, kebanyakan astronot NASA dalam misi Apollo menggunakan arloji Omega Chronograph. Namun, arloji itu merupakan hak milik pemerintah sehingga tidak boleh dijual dan hanya disimpan di museum serta institusi pemerintah.Boluva Chronograph model 88510 milik Scott ini berbeda. Awalnya, dia membawanya sebagai arloji cadangan untuk berjaga-jaga jika Omega Chronograph-nya rusak atau hilang.Persiapan Scott terbukti berguna. Saat kru Apollo 15 melakukan extra-vehicular activities (EVA) kedua, tepatnya pada 1 Agustus 1971, mereka mengebor permukaan Bulan untuk mengambil sampel.Sekembalinya dari aktivitas itu, Scott menyadari kristal hesalite atau bagian kaca penutup arloji Omega Chronograph yang dipakainya hilang. Akhirnya, dia menggantinya dengan Boluva Chronograph yang sudah disiapkan di Lunar Module.Selanjutnya, arloji Boluva Chronograph tersebut yang melingkar di pergelangan tangannya saat difoto di Hadley Delta bersama bendera Amerika Serikat (AS), begitu juga halnya saat ia merekam video terkenal "eksperimen martil dan bulu".Arloji itu berada di luar angkasa selama lebih kurang 4 jam, 49 menit, dan 50 detik sepanjang EVA. Kini, bentuknya sudah dihiasi goresan dan debu, tetapi masih orisinal.

Cnet

Seluruh bagian Boluva Chronograph ini masih orisinil, lengkap dengan goresan goresan dan debu

"Bulova Lunar EVA (Wrist) Chronograph dan sebuah velco strap ini saya gunakan saat berada di permukaan Bulan, tepatnya saat EVA ketiga dalam misi Apollo 15, serta saat mengorbit Bulan hingga kembali ke Bumi," tulis Scott dalam surat bukti keaslian arloji di pelelangan tersebut.Mengingat nilai sejarahnya, jelas banderol awal sang jam tangan tak bisa dibilang murah. Sebagaimana dilansir Nextren dari Cnet, Rabu (7/10/2015), arloji Boluva Chronograph milik Scott ditawarkan mulai dari harga 50.000 dollar AS atau setara Rp 715 juta. Pihak rumah lelang meyakini harganya bakal lebih melangit. "Saya perkirakan, arloji itu bisa terjual lebih mahal, antara 750.000 dollar AS dan 1 juta dollar AS (atau setara antara Rp 10 miliar dan Rp 14 miliar)," kata Bobby Livingston dari RR Auction.

Tag

Editor : Oik Yusuf

Sumber CNET