Google baru saja mengubah logonya, pekan lalu. Sebelumnya, Lenovo juga mendesain kembali logonya pada pertengahan tahun 2015.
Jika diperhatikan, kedua perusahaan teknologi tersebut menggunakan jenis huruf yang sama untuk logo barunya. Hal ini paling tampak pada huruf 'e' kedua logo.
Kemiringan huruf 'e' di dua logo perusahaan tersebut bisa dikatakan kembar identik. Memang, pada logo lama, kedua perusahaan juga memboyong huruf 'e' miring. Namun, sepintas pun dapat dilihat perbedaan antara logo Google dan Lenovo terdahulu.
Lalu, apakah Google dan Lenovo memang sengaja kali ini? Apakah ada indikasi lain di balik kesamaan tersebut?
Dilansir Nextren, Selasa (8/9/2015) dari TheVerge, kesamaan logo kedua perusahaan dikatakan sebagai kebetulan belaka.
Perancang huruf Tobias Frere-Jones mengatakan, kesamaan keduanya bisa dibilang sebagai bentuk sinergi visual kedua perusahaan yang sama-sama bergerak di industri teknologi.Google mendesain ulang logonya untuk menyesuakan diri dengan tren teknologi yang mengarah ke penggunaan perangkat mobile.
Menurut Google, kalau dulunetizenmenjelajah duniaonlinememakai PC, kini mereka sudah banyak beralih ke perangkatmobile, ataugadgetlain, bisa berupa TV, arloji pintar, ataudashboardmobil.Logo Google yang baru ini diharapkan bisa lebih sesuai untuk semua jenis perangkat, bahkan yang memiliki "layar terkecil" sekalipun.
Tampaknya Lenovo dan Google "bersepakat" bahwa jenis huruf yang kini digunakan pada logo baru mereka akan lebih disukai para netizen era sekarang.
Namun, Frere-Jones berharap kesamaan huruf 'e' yang digunakan Google dan Lenovo tak membuat perusahaan teknologi lainnya geger untuk turut menjadi sama. "Saya benar-benar berharap huruf 'e' ini tak jadi populer," katanya.
Tapi dua perusahaan besar sudah menggunakan logo dengan huruf itu. Bukan tak mungkin huruf tersebut bakal jadi andalan di kalangan para industri teknologi lainnya. Bayangkan jika kelak logo Facebook, Twitter, Instagram, Huawei dan Xiaomi punya logo serupa. Kita lihat saja nanti.