Qualcomm berniat untuk merambah bisnis baru. Setelah besar di dunia smartphone dan tablet, pembuat chip ini berencana untuk bergabung ke industri drone.Namun, jangan berpikir perusahaan asal AS ini bakal memproduksi drone sendiri. Sama seperti bisnisnya selama ini, Qualcomm akan menjual chip hasil produksinya untuk digunakan di perangkat milik pabrikan lain.Sebagaimana KompasTekno rangkum dari Recode, Senin (24/8/2015), untuk jangka pendek, Qualcomm menargetkan penjualan chip ke perusahaan drone kelas consumer, terutama untuk drone dalam kegiatan fotografi.Di awal bisnis itu, nantinya Qualcomm akan menawarkan salah satu chip andalannya, Snapdragon 800. Satu chip tersebut dikatakan sudah cukup andal menjalankan berbagai fungsi, seperti kegiatan fotografi, navigasi, dan komunikasi.Biasanya, sebuah perangkat drone membutuhkan berbagai chip untuk menangani masing-masing fungsi tersebut."Satu Snapdragon 800 sebenarnya bisa melakukan semua itu," ujar Raj Talluri Senior VP Qualcomm.Dengan memadatkan berbagai chip dalam satu chip tunggal, Qualcomm yakin dapat memangkas harga drone yang ada saat ini. Sekadar informasi, drone dengan kemampuan fotografi biasanya dibanderol mulai dari 500 dollar AS atau sekitar Rp Rp 6,9 juta."Kami seharusnya mampu menurunkan harga drone secara signifikan" ujar Talluri.Qualcomm sendiri berencana untuk memperkenalkan bisnis drone ini secara mendetail pada bulan depan atau September mendatang. Qualcomm pun sudah mulai bertemu dengan vendor lain untuk memasarkan chipnya itu.
Setelah Smartphone, Snapdragon Akan "Terbangkan" Drone
Senin, 24 Agustus 2015 | 16:54
Aditya Panji/KompasTekno
Tag
Editor : Oik Yusuf
Sumber Recode