Nextren.com -Qualcomm, sebagai perusahaan teknologi pada Snapdragon Summit 2022 (16/11) memperkenalkan chip kacamata AR terbaru.
Chip Snapdragon AR2 Gen 1 dihadirkan oleh Qualcomm agar kacamata AR selanjutnya bisa lebih ramping dan berkemampuan tinggi.
Dengan adanya chip Snapdragon AR2 Gen 1 pengguna dapat dengan mudah masuk ke dunia metaverse secara lebih mudah.
Sementara itu, Apple juga segera merilis headset AR Apple yang diprediksi akan mengusung chipset M1 Proyang dikenal sebagai chipset buatan Apple berkinerja terbaik, atau juga bisa memakai chip sekelasnya. Seperti biasa, produk Apple memang berharga mahal.
Dari rilis yang diterima oleh Nextren, dalam menciptakan kaca AR tertipis dan berkinerja tinggi, Qualcomm telah membangun arsitektur pemrosesan terdistribusi multi-chip yang dikombinasikan dengan blok IP yang disesuaikan.
Baca Juga: Bocoran 14 Merek HP Pakai Snapdragon 8 Gen 2, Siap Rilis Bulan Depan!
Prosesor utama menempati 40% area yang lebih kecil di PCB pada kaca dan platform secara keseluruhan.
Sehingga memberikan kinerja AI 2,5x lebih baik sekaligus dengan konsumsi daya 50% lebih sedikit untuk membantu mencapai kacamata AR yang mengonsumsi daya.
Namun teknologi yang meningkat ini diperlukan juga arsitektur yang baik untuk mendukung proses kerja yang seimbang.
Baca Juga: Qualcomm Rilis Snapdragon 8 Gen 2, Performa Lebih Mantab dan Banyak Fitur!
Untuk menyeimbangkan berat dan mengurangi lebar lengan di kedua sisi kacamata, Snapdragon AR2 menggunakan arsitektur multi-chip yang mencakup prosesor AR, co-prosesor AR, dan platform konektivitas.
Apakah keunggulan yang bisa dirasakan jika chip ini sudah masuk ke arsitektur?
Snapdragon AR2 secara dinamis bekerja untuk mendistribusikan pemrosesan data persepsi yang sensitif terhadap latensi secara langsung pada kacamata.
Chip kacamata AR ini juga membebani persyaratan pemrosesan data yang lebih kompleks ke smartphone, PC, atau perangkat host lain yang kompatibel dengan Snapdragon.
Di luar teknologi Snapdragon AR2, Qualcomm berpikir sangat penting untuk memberikan solusi secara keseluruhan yang terdiri dari perangkat keras, serangkaian teknologi persepsi, dan alat perangkat lunak untuk membangun pengalaman yang imersif.
Untuk memungkinkan pengembang membangun aplikasi AR yang luar biasa, Snapdragon AR2 dan Snapdragon 8 Gen 2 dioptimalkan untuk menjadi Snapdragon Spaces Ready.
Baca Juga: Bos Qualcomm Bocorkan Samsung Akan Rilis Galaxy S23 Tanpa Chip Exynos
Snapdragon Spaces XR Developer Platform dirancang untuk menjadi fondasi yang akan membuka jalan bagi pengembang untuk menata ulang konten AR yang dikenakan di kepala dan membantu mendorong seluruh segmen kaca AR.
"Kami menciptakan Snapdragon AR2 untuk mengatasi tantangan unik AR yang digunakan pada kepala dan menyediakan pemrosesan, AI, dan konektivitas terdepan di industri yang dapat masuk ke dalam faktor bentuk yang bergaya," ujar Hugo Swart, Vice President of XR Product Management, Qualcomm Technologies, Inc pada rilis yang diterima Nextren.
Dari rilis yang Nextren terima Qualcomm diketahui bekerja sama dengan Microsoft dalam persyaratan platform yang dibutuhkan Snapdragon AR2 untuk membantu mendefinisikan teknologi dasar yang dibangun khusus untuk membuka kemungkinan baru dalam pengalaman AR.
Sehingga ada kemungkinan akan ada produk yang bisa kalian nantikan kedepannya. (*)