Nextren.com - Sudah hampir seminggu aplikasi OG harus menerima kenyataan bahwa Apple menghapusnya dari App Store.
Kini Google juga mengikuti langkah Apple untuk menghilangkan jejak aplikasi OG dari Play Store.
Aplikasi kustom fitur instagram itu menjanjikan sebuah pengalaman bebas iklan, kustom reels, kustom feeds, dan lain-lain.
Dalam akun Twitternya, developer aplikasi OG dengan gamblang mengatakan bahwa aplikasi mereka telah dihapus dari App Store dan Play Store.
Sehingga, pihaknya masih belum bisa melayani para penggunanya untuk sementara waktu.
Baca Juga: Bikin Status WhatsApp 250 Karakter dan Kirim 90 Foto Sekaligus, Bisa Pakai Mod Ini
Pertama kalinya Aplikasi OG mendapat perhatian dari dua toko aplikasi tersebut adalah saat Meta mulai manuruh kewaspadaan saat peluncuran mereka sebulan yang lalu.
Dilansir dari Tech Crunch(10/10/2022), Un1feed sebagai developer aplikasi OG telah mengkustom instagram dengan memodifikasi API (Application Programming Interface) pada Android dan iOS.
Karena hal itu, Meta menganggap mereka telah menciptakan masalah yang berpotensi mengganggu privasi dan keamanan pengguna.
Mereka juga mengatakan bahwa aplikasi tersebut telah melanggar kebijakannya dan akan "mengambil tidakan hukum yang sesuai."
Setelah pernyataan Meta tersebut, Apple langsung menghapus aplikasi OG karena dianggap telah secara tidak sah mengakses layanan Instagram.
Mereka memastikan bahwa aplikasi OG telah melanggar aturan App Store yang melarang menampilkan aplikasi pihak ketiga lainnya dan melanggar ketentuan penggunaan mereka.
Tak hanya butuh waktu lama toko aplikasi lainnya yakni Google Play Store juga mengambil keputusan dengan alasan yang sama.
Baca Juga: Iklan Akan Banyak Muncul di Laman Eksplor dan Profil Instagram, Bersiaplah!
Berdasarkan penelurusan Nextren, website aplikasi OG juga memberitahu para penggunanya bahwa mereka telah dihapus oleh App Store.
Mereka juga menyediakan daftar notifikasi untuk memberitahu para penggunanya setelah aplikasi kembali tersedia.
Sampai saat ini developer aplikasi OG masih memikirkan cara terbaik untuk masa depan aplikasi dan akan memberikan kejelasan dalam beberapa minggu lagi.
Mereka juga mengatakan untuk sementara tidak akan bisa lagi melayani penggunanya sehingga harus menunggu untuk beberapa waktu.
Akhir-akhir ini Meta mulai memperketat aturan seputar akses ke data pengguna dan juga membatasi API miliknya untuk ditampilkan diluar aplikasi milik mereka.
Baca Juga: Waspada! Ada 400 Aplikasi Bisa Curi Akun Facebook User
Tidak mengherankan, karena belakangan Meta dilanda banyak sekali masalah keamanan seperti maraknya usaha pencurian akun Facebook pengguna.
Karena itu mereka dengan cepat menindak usaha pihak luar yang melanggar peraturan aplikasi mereka.
Buat kamu yang penasaran dengan informasi teknologi dan tren lainnya, pantegin terus Nextren.com ya!
(*)