Rusia Tak Ingin Lagi Rebut Ibukota Ukraina, Ini Rencana Selanjutnya

Senin, 04 Juli 2022 | 21:50
screen shot express.co.uk

Pasukan Rusia di Rubizhne, Luhansk.

Nextren.com - Rusia kini berhasil menguasai sepenuhnya wilayah Luhansk, Ukraina Timur. Setelah penguasaan wilayah itu, Presiden Rusia Vladimir Putin mengeluarkan perintah baru pada hari Senin (4/7/2022), dengan meminta Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu untuk melanjutkan serangan di Ukraina. "Unit militer, termasuk kelompok Timur dan kelompok Barat, harus melaksanakan tugas mereka sesuai dengan rencana yang telah disetujui sebelumnya," kata Putin kepada Shoigu. Putin berharap semuanya akan berlanjut ke arah mereka seperti yang terjadi di Luhansk, dikutip dari AFP. Menurut Shoigu kepada Putin, pasukan Moskwa akhir pekan lalu telah memegang kendali penuh atas wilayah Luhansk. Hal ini dianggap kemenangan besar setelah lebih dari empat bulan Rusia mengirim pasukan ke Ukraina.

Baca Juga: Putin 'Curhat' Kepada Jokowi Tentang Kacaunya Pangan Dunia Akibat Sanksi BaratKarena itu, menurut Putin pasukan yang ambil bagian dalam perang di Luhansk harus beristirahat dan membangun kembali kemampuan tempur mereka. Rusia disebut menyerah dari tujuan awalnya untuk merebut ibu kota Ukraina, Kyiv, akibat perlawanan keras Ukraina.Kini Rusia memfokuskan upayanya mengamankan kontrol penuh atas wilayah Donetsk dan Luhansk di Ukraina timur.

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya