Laporan Wartawan Nextren, Zihan Fajrin.
Nextren.com -Samsung Galaxy A53 5G dan Galaxy A33 5G resmi rilis secara global termasuk Indonesia kemarin (17/3) malam.
Namun kabar perangkat baru ini sudah dikabarkan kepada media sebelum hari peluncuran.
Pada Selasa (15/3), dihadirkan Galaxy Briefing Session di Senayan Park, Jakarta Selatan.
Baca Juga: 4 Keunggulan Samsung Galaxy A53 5G, Layar Menawan hingga Keamanan Canggih
Pihak Samsung memberikan informasi mengenai Galaxy A Series terbaru, sekaligus inovasi hilangnya adapter charger di seri ini.
Inovasi menghilangkan adapter charger di Galaxy A Series mungkin adalah pertama kalinya.
Namun, untuk perangkat flagship Samsung, sudah tidak asing lagi.
Informasi ini cukup ramai dibicarakan, bahkan sebelum peluncuran Galaxy A Series sudah ada rumor yang beredar.
Ada alasan mengenai hilangnya adapter charger di Galaxy A Series.
Samsung memiliki program untuk sustainability package atau Galaxy for Planet yang dimana bertujuan untuk mengurangi sampah plastik dan mendaur ulang plastik untuk dijadikan komponen perangkat.
Karena alasan tersebut Galaxy A Series menghilangkan adapter fast charging di dalam boks dan juga headset.
Alasan headset yang tidak dihadirkan karena pada Galaxy A53 5G tidak disediakan port audio jack 3.5mm.
"Karena kita ada ekosistem, jadi kita pengen leverage (memanfaatkan) ekosistem, yang mana ada Galaxy wearables kita, dan galaxy earables kita," ujar Ricky Bunardi, MX Product Marketing Senior Manager, Samsung Indonesia pada Galaxy Briefing Session, Selasa (15/3).
Baca Juga: Pandangan Pertama Dengan Samsung Galaxy A53, Berkelas Banget?
Dengan hilangnya adapter fast charging, pengguna Galaxy A53 5G juga tidak perlu khawatir.
Karena Samsung pun menyediakan adapter yang bisa dibeli secara terpisah pada toko offline Samsung atau pun di Samsung.com.
Taufiq Furqan, MX Product Marketing Manager Samsung Indonesia, memberikan referensi harga yang harus disiapkan kepada pengguna Samsung bila membutuhkan adapter fast charging.
"Kalau gak salah harganya itu, travel adapter 15W itu 150 hingga 200 ribu, kalau yang 25W itu antara kalau gak salah, 200 hingga 300 ribu," ungkap Taufiq.
Bila di kedua tempat tersebut adapter fast charging ternyata kosong, maka kalian bisa membeli adapter fast charging dari brand lain dan Taufiq memiliki saran akan hal tersebut.
Taufiq memberikan saran bagi pembeli Galaxy A Series terbaru bila membeli adapter fast charging dari brand lain perhatikan spesifikasinya.
Agar mendapat pengalaman fast charging yang lebih baik, pembeli harus memperhatikan spek standar PTS dan PD atau power delivery.
Sehingga tidak hanya percaya dengan tulisan Samsung Fast Charging atau keterangan PD, kalian juga perlu memperhatikan adakah standar PTS.
"Untuk bisa mendapatkan fast charging yang sesuai dengan Galaxy A Series maupun smartphone Samsung pada umumnya, jadi itu dia, diperhatikan aja di spesifikasinya itu ada PTS, standarnya, standar PTS dan PD, power delivery," jelas Taufiq.
Baca Juga: Samsung Siap RIlis Galaxy A53 5G Pekan Depan, Intip Spesifikasinya!
Bila kalian hanya membeli adapter fast charging dengan standar PD, power pengisian yang didapatkan hanya mentok di 15W.
Padahal, Samsung Galaxy A53 5G mendukung pengisian daya cepat hingga 25W.
Samsung Galaxy A53 5G ditawarkan dengan harga 6 juta Rupiah. (*)