REVIEW Evercoss U50A Max - Hape Murah 4 Kamera Yang Tahan Banting

Laporan wartawan Nextren, Wahyu S.

Nextren.grid.id - Tren dual kamera makin marak dan disambut oleh berbagai vendor smartphone kelas dunia.

Bahkan vendor smartphone merek lokal Evercoss pun, ikut meramaikan tren hape dual kamera, lewat Evercoss U50A Max.

Tak tanggung-tanggung, Evercoss malah membekali U50A dengan 4 kamera sekaligus, yaitu 2 di depan dan 2 di belakang.

Harganya juga cukup menarik, yaitu hanya sejutaan saja.

(BACA :Xiaomi Redmi Note 5 Habis Dalam Beberapa Detik Saat Flash Sale )

Bulan September 2017 lalu, evercoss merilis U50A Plus yang dibekali layar King Kong Glass.

Jadi, Evercoss U50A Max adalah penerusnya.

Ditambah nama Max, ada kelebihan yang ditawarkan, yaitu kameranya yang terdiri dari 4 buah, ada 2 di kamera utama, dan 2 untuk kamera selfie.

Sementara itu, layarnya juga dilengkapi King Kong Glass yang sangat kuat.

(BACA : Tamagotchi, Aplikasi Gratis yang Bisa Kembalikan Kenangan Anak 90-an)

Paket penjualan

Saat dibuka, dalam kardusnya terdapat

1. unit hape

2. Softcase

3. Buku panduan dan kartu garansi

4. Earphone

5. Kabel data microSUB

6. Charger 1A

7. Baterai Li-Ion yang terpisah (bisa dilepas_

8. Sticker hologram

Pilihan warna yang tersedia adalah black, blue, gold dan abu-abu (grey).

(BACA : LCD iPhone X Dibanderol Lebih Mahal dari Emas 10 Gram, Luar Biasa!)

Desain

Secara desain, tak ada yang istimewa dari hape ini, mirip seperti Android kebanyakan.

Layarnya IPS 5 inchi dengan resolusi 1280 x 720 yang dilengkapi dengan sensor sidik jari (fingerprint) di depan, tepatnya di bawah layar.

Layarnya yang sudah beresolusi HD ini tampak jernih tajam dari berbagai sisi.

Bodinya tampak mengkilat dan terbuat dari plastik biasa.

(BACA : 3 Langkah Mudah Dapatkan Uang dari Aplikasi Line, Layak Jajal)

Di sisi bawah layar tersebut, ada tombol navigasi Back, Recent Apps (Multitasking) dan Home sekaligus fingerprint.

Sedangkan di atas, hanya ada jack audio 3.5 mm saja.

Sementara di sisi bawah, ada port microUSB dan lubang speaker.

Hal penting lain adalah port microUSB ini mendukung USB OTG, jadi cukup dengan flashdisk saja, kamu bisa pindah-pindahkan koleksi lagu atau hasil foto dengan mudah ke laptop.

Dua kamera di belakang tersusun secara vertikal, ditemani lampu kilat.

Ada dua slot simcard (dual sim) ditambahslot khusus microSD di hape ini, hal yang muai jarang ditemui di hape masa kini.

(BACA : Begini Cara Kerja dan Keuntungan Hape Dual Kamera, Makin Instagramable)

Hal penting dari desainnya adalah baterainya bisa dilepas, sesuatu yang jarang ditemui dari smartphone yang beredar saat ini.

Desain baterai yang bisa dilepas ini disukai banyak orang, karena dianggap mudah diperbaiki saat ada masalah.

Meski baterainya bisa dilepas, bodinya tetap terasa ramping.

Antarmuka dan aplikasi

Berbasis android Nougat 7.0 standard, tampilannya standar dan polos, tapi masih cukup baik.

Begitu pula tampilan layarnya yang beresolusi HD, cukup tajam dan jernih.

Banyak aplikasi bawaan yang berguna dan siap pakai, ditambah setting bawaan yang juga sudah banyak.

Bagi sebagian orang, hal ini mungkin kurang menyenangkan karena menghabiskan memori internal.

Aplikasi bawaan (bloatware) yang dibenamkan di hape ini misalnya UBox Universal, EC Nada Kita, ECBook, Toko1001.

Untuk aplikasi multimedia, ada video recorder, sound recorder, voice search dan radio FM.

(BACA :7 Foto Hasil Bidikan Hape OnePlus 5T yang Katanya Miliki Dual Kamera )

Kategori aplikasi security bawaan tersedia banyak, ada Clone, App CLeaner, Health Guard, Privacy System, Permissions, XLocker, dan Avatar Master.Fingerprint.

Health Guard mungkin kurang dikenal, tapi mampu mengingatkan jika kamu sudah terlalu lama bermain hape.

Peringatan berupa Tampilan pesan yang muncul (popup window reminder) atau mengunci hape (Lock phone).

(BACA : 7 Foto Hasil Jepretan Xiaomi Mi A1, Hape Dual Kamera yang Lagi Ngetren)

Cara ini tentu menyehatkan untuk kamu atau bahkan bagi kamu yang sudah punya anak yang kecanduan bermain gadget.

Seperti biasa, untuk menyimpan tampilan layar bisa dilakukan dengan menekan tombol power dan volume bawah sekaligus.

Uniknya, di hape ini juga bisa merekam gerakan apapun di layar (Screen recorder) dengan menekan tombol power dan volume atas sekaligus.

Fingerprint dan Face Unlock

Aplikasi XLocker merupakan pengaman hape dari pengintip, yang bisa memotret dan merekam wajah orang yang berusaha mengintip hape kamu.

XLocker ini sekaligus sebagai pengunci aplikasi dengan menggunakan wajah, Face Unlock.

Setelah mendaftarkan wajah kamu, lalu pilih aplikasi mana yang harus dibuka menggunakan wajah pemiliknya sebagai pembuka kunci.

(BACA : Spesifikasi Lengkap Sharp R1S, HP Dual Kamera dengan Baterai 5.000 mAh)

Saat dicoba, Face Unlock bisa mengenali wajah yang telah didaftarkan, bahkan meski kacamata dibuka atau memakai topi.

Sayangnya, Face Unlock ini tak diterapkan untuk membuka kunci layar, jadi hanya untuk membatasi akses ke aplikasi tertentu yang didaftarkan.

Tak ada ketuk dua kali di layar untuk mengaktifkan layar, tapi digantikan dengan swipe layar ke atas, yang menjadi salah satu pilihan fitur gesture.

Pengaman sebenarnya ada di depan, tepat di bawah layar, yaitu fingerprint.

Berukuran besar dan mudah dijangkau, fingerprint yang ditaruh di depan malah lebih mudah diakses.

Apalagi sensor fingerprint bisa membaca sidik jari dengan cepat dan presisi.

(BACA : Cara Mudah Cek Hape Lolos Sertifikasi atau BM, Awas Kena Tipu!)

Layar sangat kuat

Ini salah satu yang dijagokan, yaitu layar yang super kuat.

Bukan berlapis Gorilla Glass yang terkenal itu, tapi berlapis Kingkong Glass dengan kekuatan yang diklaim 6 kali lipat dari layar biasa.

Terbukti memang layarnya sangat kuat, bahkan bisa dipakai sebagai palu untuk memukul paku sampai terbenam di kayu.

Tak ada bekas goresan atau kerusakan di layar, dan hape bisa dipakai seperti biasa.

Meski dalam pemakaian sehari-hari tak seektrem itu, namun hal itu menggambarkan kekuatan layarnya.

Hal itu sekaligus mengurangi kekhawatiran rusak saat hape terjatuh.

(BACA : Huawei Nova 2 Lite, Phablet Mid-Range yang Siap Masuk Indonesia)

Audio

Dengan satu speaker, suaranya terbilang lumayan.

Meski tak cukup keras, suaranya terdengar jernih dan tak sember di volume maksimal.

Lewat headset, suara segera lebih nyaman dinikmati.

Kamera Bokeh yang Tajam

Kameranya terdiri dari dua kamera 13MP+2MP di belakang, dan 8MP+2MP di depan (selfie).

Shutter speed cukup gesit saat dipakai memotret.

Sedangkan autofokus terbilang lumayan kecepatannya.

(BACA : Kantongi Sertifikat TKDN, Dua Hape Huawei Baru Siap Masuk Indonesia)

Memang terasa ada jeda shutter speed tapi masih terbilang memadai.

Hasil foto jernih, terang dan tajam di luar ruang.

Yang menarik adalah foto bokeh yang bagus dan rapi dalam menonjolkan obyek utama, jadi bukan hanya bukan area saja.

Di luar ruang dengan cahaya cukup, foto bokeh tampil sangat bagus dan rapi, dengan obyek utama tajam dan latar blur.

Warna-warna juga tampil bagus dan cemerlang.

Masuk ke dalam ruangan, ketajaman memang menurun, namun masih bisa diterima.

(BACA : Discord, Aplikasi Chatting Untuk Gamers yang Konon Mirip WhatsApp)

Kamera juga cenderung memotret dengan kecepatan lambat, jadi obyek bergerak mudah kabur.

Apalagi, efek bokeh masih bekerja dengan baik.

Diuji dengan aplikasi Manual Camera Compatibility, kameranya sebenarnya mendukung shutter speed manual.

Tapi di menu Pro kameranya, tak ada Shutter Speed, hanya ada White Balance, ISO 100-800, Exposure +;6, Saturaton, COntrast dan Brightness.

Selain menu Pro, ada juga pilihan Slow Motion, Panorama, Watermark, Time lapse, dan Beauty Video.

Terbilang lengkap untuk kamera hape semurah ini.

(BACA :Instagram Uji Fitur Regram Langsung Ke Insta Story Tanpa Aplikasi )

Sementara itu, karakter foto selfie juga mirip kamera utama.

Adanya lampu flash di kamera depan dan belakang.

Hal ini membuat foto selfie bisa tetap terang dalam kondisi apapun.

Untuk video, hasilnya juga senada dengan kameranya, terekam tajam dan lancar terutama di luar ruang.

Tampaknya belum ada stabilizer di kameranya, sehingga jika dipakai merekam sambil berjalan, goyangan terasa.

Namun jika dipakai merekam dalam posisi diam, hasil videonya bisa diandalkan.

(BACA : Cara Agar Nomor WhatsApp Agar Tak Bisa Diblokir Mantan yang Dendam)

Hasil foto

Berikut hasil foto kamera Evercoss U50A Max baik depan maupun belakang, dalam berbagai kondisi.

Semua foto berikut tak ada pengeditan apa pun, hanya ukurannya diperkecil agar tidak berat saat ditampilkan.

Kinerja

Hape ini dibekali chipset Spectrum SC9850K Quad Core 1.3Ghz, dan RAM 2GB.

Meski bukan chipset terkenal, kinerjanya terbilang lumayan.

Membuka banyak aplikasi bisa dilakukan, meski saat dipakai multitasking mulai menurun kegesitannya.

Saat banyak aplikasi sudah terbuka, bisa dimatikan dengan mudah lewat ikon pembersih, seperti Closed All.

Browsing berlangsung lancar, tentu saja jika koneksi 4G bisa didapat dengan sinyal kuat.

Enaknya lagi, hape ini mendukung internet 4G untuk semua operator.

Jadi kamu bisa pilih operator apa saja yang paling kuat sinyal 4G-nya, termasuk smartfren atau bahkan Bolt.

(BACA : WhatsApp Tidak Akan Berbagi Data dengan Facebook, Pecah Kongsi?)

Untuk game, tentu saja hanya game kelas menengah yang bisa dimainkan dengan lancar.

Sensornya agak terbatas, yaitu Accelerometer, Light sensor, Proximity, dan SOund sensor.

Tak adanya Gyroscope membawa akibat tak bisa memainkan game lewat gerakan.

Baterainya memang tak cukup besar, yaitu Li-Ion 2350 mAh, bisa bertahan sekitar setengah hari penuh.

Berikut skor uji benchmark yang didapatkan.

AnTutu v5 : 24219

Geekbench 4 : 434 (Single core), 1226 (multi core)

Kesimpulan

Dengan harga Rp 1,2 juta, hape Evercoss U50A Max ini cukup menarik di kelasnya.

Kualitas kamera yang bagus, layar yang sangat kuat adalah fitur andalannya yang patut diperhitungkan.

Apalagi ada USB OTG yang praktis untuk memindahkan file, serta bisa diisi semua nomor 4G operator.

Bagi kamu yang ingin smartphone terjangkau yang tahan banting, dengan kamera bagus di kelasnya, maka tak ada salahnya meliriknya.

Kelebihan Evercoss U50A Max

1. Harga terjangkau2. Desain baterai bisa dilepas3. Dual Simcard dengan slot microSD terpisah4. Mendukung USB OTG yang praktis5. Mendukung internet 4G semua operator6. Layar IPS tampil jernih dan tajam7. Layar sangat kuat, tahan pukulan keras8. Kualitas kamera bagus, dengan efek bokeh yang rapiKekuranganEvercoss U50A Max1. Desain standar saja2. Bodi berbahan plastik biasa3. Aplikasi bawaan terlalu banyak4. Kapasitas baterai kurang besar