Telegram Luncurkan Iklan untuk Pengguna Gratis, Ganggu Aktivitas Chat?

Senin, 08 November 2021 | 11:00

Telegram Ads

Nextren.com -Telegram akhirnya merealisasikan rencana peluncuran iklan di platformnya untuk pengguna gratis.

Pavel Durov sebagai CEO Telegram resmi meluncuran iklan di Telegram pada akhir Oktober lalu.

Peluncuran iklan di Telegram ini bertujuan untuk meningkatkan profit perusahaan.

Selain itu, dana yang akan didapatkan dari iklan juga akan digunakan untuk menutup biaya operasional aplikasi Telegram.

Baca Juga: Cara Edit Typo Chat Telegram yang Sudah Terkirim, Biar Gak Salah Paham

Pavel Durov sebenarnya telah merencanakan peluncuran iklan di Telegram sejak akhir tahun 2020.

Kendati demikian, perusahaan baru merealisasikan peluncuran iklan di Telegram pada akhir Oktober 2021.

Hal tersebut dimungkinkan karena proses pengembangan sistem iklan yang memperhatikan keamanan, privasi, dan kenyamanan pengguna.

Apakah iklan di Telegram akan mengganggu chat pengguna? Bagaimana cara menonaktifkannya?

Simak penjelasan di halaman berikutnya.

Sistem Iklan di Telegram

Iklan di Telegram hanya akan muncul di channel-channel besar yang anggotanya lebih dari 1000 orang.

Telegram tak akan menghadirkan iklan untuk channel dengan jumlah anggota yang masih sedikit.

Hal tersebut dikarenakan channel besar membutuhkan dukungan dari server Telegram yang cukup besar, sehingga wajar jika Telegram meluncurkan iklan di channel tersebut.

Perlu diperhatikan, iklan tak akan muncul di pesan pribadi, group chat, daftar chat, dan daftar kontak.

Dengan begitu, pengguna bisa merasa tetap nyaman dan tak terganggu oleh kehadiran iklan.

gagadget

Ilustrasi Telegram di smartphone

Baca Juga: Cara Mencari Grup di Telegram, Member Jauh Lebih Banyak Dari Grup WA

Cara Mematikan Iklan di Telegram

Pada dasarnya, iklan di Telegram tak bisa dimatikan atau dinonaktifkan.

Pengguna harus berlangganan ke Telegram premium agar tak melihat iklan di channel-channel besar.

Pavel Durov mengatakan bahwa layanan berlangganan Telegram premium akan meluncur dalam waktu dekat.

"Kami sudah mengerjakan fitur (berlangganan) baru ini dan berharap dapat meluncurkannya bulan ini," ujar Pavel Durov.

Perusahaan juga berjanji bahwa harga berlangganan akan tersedia secara murah.

"Fitur berlangganan ini tersedia dalam harga murah, yang akan memungkinkan setiap pengguna untuk secara langsung mendukung pengembangan finansial Telegram tanpa melihat iklan di channel-channel besar," sambung Pavel Durov seperti dilansir dari PhoneArena.

Baca Juga: Cara Mudah Buat Private Channel di Telegram, Bisa Untuk Guru Loh!

Bagaimana sobat Nextren, masih betah menggunakan Telegram atau mau berpindah?

Bagikan pendapat kalian di kolom komentar ya!

(*)

Tag

Editor : Wahyu Subyanto