RRQ Gelar BNI King of School 2021: Pendidikan dan Esports Gak Perlu Dibentrokkan

Minggu, 12 September 2021 | 19:00
RRQ

Konferensi pers virtual turnamen esports BNI King of School 2021 yang akan diadakan oleh RRQ untuk pelajar SMA/SMK sederajat.

Laporan wartawan Nextren, Fahmi Bagas

Nextren.com - Perkembangan dunia digital khusus pada sektormobilegaming tengah mengalami lonjakan yang cukup signifikan.

Menurut data yang dipublikasi oleh Newszoo pun menyatakan bahwa gamer di Indonesia telah menggelontorkan dana sebesar 1,1 miliar USD pada tahun 2018 dan meningkat 1,6 miliar USD di tahun lalu.

Oleh karena itu, RRQ sebagai salah satu team esports asal Tanah Air pun menghadirkan sebuah inisiatif bernama BNI King of School 2021.

BNI King of School 2021 sendiri merupakan ajang turnamen yang bisa diikuti oleh para pelajar SMA/SMK sederajat di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Gamer Profesional Diperbolehkan Ikut PON XX Papua 2021, Asalkan...

"Dengan diadakannya (BNI King of School 2021) secara online ini, saya berharap sekolah-sekolah yang tidak berada di kota besar ini bisa berpartisipasi serta merasakan keseruan dan euforia esports itu sendiri," ucap CEO Team RRQ, Andrian Pauline saat konferensi pers virtual, Minggu (12/9).

Ia menambahkan, "Saya ingin memberikan kesempatan yang sama, khususnya pelajar-pelajar di Indonesia."

Lebih lanjut, kehadiran turnamen yang dibuat oleh RRQ ini juga dikatakan bisa sebagai media bagi para pelajar yang ingin mengembangkan prestasi di dunia game.

Stigma Negatif Game Bagi Pelajar

Pasalnya Andrian menilai kalau stigma negatif terhadap game masih sering melekat bagi para pemain yang berstatus pelajar.

Tak sedikit orang yang menganggap bahwa game adalah kegiatan yang sia-sia dan dapat membuat pelajar menjadi bodoh.

Baca Juga: Duh Rumor RRQ Hoshi Jual Pemain eSports Pro Ini, Kalian Gak Bakal Nyangka!

Andrian pun mengaku bahwa beberapa pemain yang ada di tim RRQ masih berstatus pelajar SMA.

Namun dengan pengelolaan yang benar, pemain tersebut dikatakan bisa menjalankan tugas baik sebagai pelajar ataupun pro player secara baik.

"Sudah cukuplah pemberitaan negatif tentang bermain game, esports, dan lain-lain," tegas Andrian.

Baca Juga: Sekolah ini Bikin Ekskul Mobile Legends, Dilatih Langsung Pro Player!

"Menurut saya pendidikan dan esports enggak perlu dibentrokkan."

Peserta BNI King of School 2021

Pada kesempatan yang sama, dilaporkan bahwa BNI King of School 2021 akan diikuti oleh lebih dari 1.000 sekolah.

Dari jumlah itu pun RRQ akan menjaring 7.000 pelajar SMA/SMK sederajat yang memiliki potensi sebagai tim terkuat di Indonesia.

Nantinya proses penyeleksian akan dibagi ke dalam 4 tahapan kompetisi, yaitu:

1. Regional Qualifier: 13 September - 17 Oktober 2021

2. Open Qualifier: 4 - 31 Oktober 2021

Baca Juga: Bigetron RA Wakili Indonesia di Turnamen PUBG Mobile World Invitational 2021

3. Wild Card: 4 - 7 November 2021

4. National: 15 - 28 November 2021.

BNI King of School 2021 juga akan berjalan dengan sistem pertandingan BO1 di babak Qualifier, BO3 di Playpoff dan Grand Final, hingga BO5 di tahap National Grandfinal.

"Saya berharap, dengan adanya BNI King of School 2021, bisa menyaring bakat-bakata terpendam dan juga bisa melahirkan juara-juara baru, atlet-atlet esports baru yang berprestasi untuk Indonesia," pungkas Andrian.

(*)

Tag

Editor : Wahyu Subyanto