Nextren.com -Penjualan notebook besutan Apple dan Samsung terus meningkat dan kini kedua vendor tersebut menguasai penjualan notebook di pasar global.
Perusahaan riset pasar, TrendForce melaporkan bahwa Chromebook dan Macbook berhasil menguasai penjualan notebook di pasar global.
Berbagai sub-merk seperti Galaxy Chromebook, Chromebook Plus, Macbook Air, dan Macbook Pro menjadi merk terlaris di pasar global.
Melansir dariTrendForce, penjualan notebook di pertengahan tahun ini tumbuh 26% lebih banyak daripada tahun lalu.
Berdasarkan prediksi dan analis TrendForce, tingginya penjualan notebook di tahun 2021 akan terus berlanjutdan bertambah hingga 15%.
Baca Juga: Samsung Rilis Galaxy Chromebook Go, Laptop Stylish Harga Terjangkau!
Perangkat Chromebook dan Macbook Pro 2021 dengan chip Apple Silicon memainkan peran penting dalam permintaan konsumen yang terus tinggi.
Lalu, faktor apa yang membuat Chromebook dan Macbook menguasai penjualan notebook di pasar global?
Yuk, simak penjelasan di halaman berikutnya.
Kondisi pandemi dengan sistem work from home (wfh) dan sekolah/kuliah online mengharuskan masyarakat di berbagai kalangan untuk memiliki perangkat notebook yang mumpuni.
Kondisi tersebut tentu saja meningkatkan permintaan konsumen global terhadap produk-produk notebook secara signifikan.
Permintaan konsumen terhadap notebook mulai meningkat pada 2020 lalu.
Baca Juga: Chipset WIFi 6 MediaTek Akan Dukung Notebook Gaming Terbaru ASUS
Berdasarkan data TrendForce, pengiriman notebook global untuk tahun 2020 meningkat 26% dibandingkan dengan tahun 2019.
Tren permintaan notebook yang tinggi diprediksi akan bertahan hingga akhir tahun 2021 ini.
TrendForce menyebutkan bahwa kemungkinan besar pengiriman notebook di tahun 2021 akan berlanjut dan mencapai 236 juta unit.
Secara lebih khusus, akan ada lonjakan permintaan terhadap notebook untuk kegiatan pendidikan.
Chromebook dari Samsung diperkirakan akan menjadi pendorong utama pertumbuhan utama di pasar notebook dan Apple akan membuntuti Chromebook di peringkat kedua.
Macbook Pro
Tingginya permintaan notebook di tahun 2021 nampaknya tak akan berlanjut hingga 2022.
Berdasarkan analisis TrendForce, pada tahun 2022 mendatang permintaan konsumen terhadap notebook akan menurun.
Hal tersebut dikarenakan pola kerja dan sekolahhybridyang mulai diterapkan oleh kantor dan sekolah menyusul penurunan kasus Covid-19 di beberapa negara.
Bagaimana pendapat kalian terkait dominasi Apple dan Samsung di industri notebook?
Bagikan pendapat kalian di kolom komentar ya! (*)