Nextren.com- Xiaomi sedang mengembangkan sebuah teknologi fast charging 200W untuk seri HP di masa depan.
Perusahaan asal Tiongkok itu pun telah melakukan beberapa pengujian dan mengajak Mi Fans (penggemar Xiaomi) untuk berdiskusi mengenai teknologi tersebut.
Dikutip dari Gizchina, Xiaomi mengklaim bahwa fast charging yang telah diuji coba oleh laboratoriumnya bisa dikatakan aman.
Perubahan besar-besaran untuk sektor baterai ini pun dikatakan mampu mengisi penuh baterai berukuran 4000mAh hanya dalam durasi 8 menit.
Baca Juga: Bocoran Spesifikasi Xiaomi Redmi Note 10 Ultra, Segera Rilis di China
Lebih detil juga disebutkan kalau kinerja fast charging 200W dapat menambah kapasitas baterai sebanyak 10 persen dalam waktu 44 detik.
Sedangkan bagi kamu yang ingin mengisinya sebanyak 50 persen, teknisi Xiaomi menyatakan kalau kapasitas tersebut bisa didapatkan dengan durasi 3 menit pengisian saja.
Selain pengisian daya cepat 200W dengan kabel, Xiaomi turut merencanakan kinerja fast charging 120W nirkabel atau wireless.
Kekuatan dari fast charging 120W wireless itu disebutkan mampu mengisi daya hingga 100 persen hanya dalam durasi 15 menit.
Dan kehadiran teknologi tersebut juga akan jadi yang pertama sebagai pengisian daya wireless yang menembus angka 100W.
Baca Juga: Skor Kamera Xiaomi Redmi Note 10 Pro di DxOMark, Setara iPhone XS Max
Lantas bagaimana keamanan dari teknologi fast charging 200W untuk perangkat smartphone?
Menjawab hal itu, insinyur Xiaomi mengklaim bahwa keamanan yang ada pada teknologi pengisian daya cepat tersebut setara dengan apa yang sudah sebelumnya.
Ilustrasi penggunaan Xiaomi HyperCharge 200W yang bisa mengisi baterai 4000mAh selama 8 menit.
Lebih jelas disebutkan kalau tingkat ketahanan fast charging 200W setara dengan keamanan kapasitas pengisian 120W.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Seri HP Xiaomi, POCO, dan Redmi Mulai 2 jutaan Mei 2021
Pihak perusahaan mengatakan kalau kemampuan tersebut dikarenakan adanya proses panjang dari tahap penelitian dan pengembangan yang dilakukan sebelum Xiaomi benar-benar merilisnya.
Disebutkan juga kalau Xiaomi juga membenamkan beberapa prosedur keselamatan dari ujung pengisi daya ke ujung motherboard hingga baterai.
Dengan begitu, setidaknya ada 40 tindakan perlindungan yang aman dan aktif pada teknologi pengisian daya 200W.
Efek Kinerja Fast Charging 200W
Kendati memiliki performa yang sangat tinggi dalam urusan pengisian baterai, Xiaomi fast charging 200W tentunya dipertanyakan terkait ketahanan kinerjanya.
Baca Juga: Prediksi Baru Tanggal Peluncuran Xiaomi Mi Pad 5, Rilis Agustus?
Sebab tak jarang ditemukan sederet ponsel dengan kemampuan fast charging besar yang mengalami penurunan ketika sudah dipakai berkali-kali.
Teknisi Xiaomi pun menjawab kondisi tersebut dengan menyatakan bahwa fast charging 200W itu masih tetap memiliki kinerja yang tinggi walaupun sudah digunakan hingga ratusan kali.
Baca Juga: Keunggulan Xiaomi Redmi Note 10s, HP Mid-Range Harga Rp 2 Jutaan
Setidaknya disebutkan kalau setelah 800 siklus penggunaan, energi baterai Xiaomi tetap berada di atas 80 persen, dikutip dari Gizchina.
Dan catatan itu pun dikatakan masih jauh lebih tinggi dibandingkan persyaratan yang diharuskan oleh pemerintah Tiongkok yang menyatakan, "setelah 400 siklus, masa pakai baterai tidak boleh kurang dar 60 persen".
(*)