Kuartal 1 2021: Laba Bersih Indosat Ooredoo Rp172 Miliar, Pendapatan Naik 12.6 Persen

Senin, 31 Mei 2021 | 21:35
Indosat

kantor pusat Indosat Ooredoo

Nextren.com - Operator seluler Indosat Ooredoo memaparkan kinerja keuangan kuartal perusahaan yang berakhir 31 Maret 2021.

President Director and CEO Indosat Ooredoo, Ahmad Al-Neama, dalam keterangannya kepada Nextren mengatakan, “Terlepas berbagai tantangan operasional yang berlangsung akibat pandemi COVID-19, Indosat Ooredoo telah mencetak kinerja awal yang memuaskan di 2021.

Momentum pertumbuhan disebut terus terbangun, yang tercermin dari pertumbuhan pendapatan dua digit dan kinerja EBITDA, serta mencatatkan laba bersih.

"Kinerja kuartal pertama ini menjadi patokan baru untuk kinerja keuangan kami selanjutnya. Strategi kami untuk menyediakan produk yang sederhana dan relevan, didukung oleh upaya kami mempertahankan keunggulan jaringan, telah mendorong akselerasi posisi kami dalam pangsa pasar seluler dan rebound yang kuat dalam bisnis perusahaan kami," ujar Ahmad.

Indosat Ooredoo telah mencatatkan kinerja keuangan yang baik di kuartal pertama 2021, dan mempertahankan momentum pertumbuhan tahun sebelumnya.

Total pendapatan Indosat Ooredoo tumbuh sebesar 12,6% YoY menjadi Rp7,3 triliun.

Pendapatan seluler meningkat sebesar 12,5% YoY menjadi Rp6 triliun.

Bisnis enterprise terlihat kembali pulih pada kuartal pertama 2021 dengan pertumbuhan pendapatan enterprise (YoY) sebesar 17,1% menjadi Rp1,3 triliun.

EBITDA meningkat 42.5% YoY, mencapai Rp3,4 triliun. Hal ini disebabkan oleh kombinasi pertumbuhan top line dan efisiensi biaya yang berkontribusi pada pertumbuhan margin EBITDA sebesar +9,7pp YoY mencapai 46,2% di kuartal pertama 2021, tertinggi dalam tujuh kuartal terakhir.

Adapun laba bersih tercatat sebesar Rp172 miliar, meningkat sebesar Rp778 miliar dibandingkan dengan kuartal pertama 2020.

Basis pelanggan yang sehat tercatat ada 60 juta pelanggan setia, artinya tumbuh 7% YoY.

Pendapatan rata-rata per Pelanggan (ARPU) meningkat 11% YoY menjadi Rp32,7 ribu, didorong oleh pertumbuhan trafik data yang signifikan, meningkat 46% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Pada kuartal 1 2021, dilakukan penandatanganan perjanjian Jual dan Sewa Kembali dengan PT EPID Menara Asset Co (“Edge Point Indonesia”) untuk lebih dari 4.200 menara telekomunikasi. Transaksi senilai Rp11 triliun itu akan membuka permodalan untuk membangun momentum pertumbuhan Indosat Ooredoo lewat pengembangan lebih lanjut pada kinerja jaringannya dan solusi-solusi digital baru.

Editor : Wahyu Subyanto