Fantastis! Harga iPhone 11 Pro Salah Cetak Ini Mencapai 38 Juta Rupiah

Senin, 12 April 2021 | 11:41
filipbaotic Unsplash

iPhone 11 Pro

Nextren.com - Baru-baru ini, beredar sebuah gambar di dunia maya yang menujukkan potret dari salah satu produk iPhone 11 Pro yang mengalami kesalahan cetak.

Gambar terkait iPhone 11 Pro salah cetak ini pertama kali beredar melalui media sosial Twitter.

Lebih tepatnya, gambar ini dibagikan oleh salah seorang leaker produk-produk Apple, Internal Archieve, melalui akun Twitternya di @ArchieveInternal.

Baca Juga: Terkuak Box Baru iPhone 11 yang Tipis, Diduga Tanpa Charger dan Earphone

Menurut Internal Archieve, iPhone 11 Pro yangawalnyatidak jadi dijual karena mengalami kesalahan cetak ini justru malah menjadi salah satu barang langka yang banyak dicarioleh banyak kolektor.

Bahkan, Internal Archieve menyebut skala kelangkaan dari produk ini adalah 1 dibanding 100 juta.

Karena saking langkanya produk ini, harga jualnya juga mengalami lonjakan yang sangat drastis jika dibanding iPhone 11 Pro biasa.

Harga dariiPhone 11 Pro salah cetak ini telah menembus angka USD 2700 atau sekitar 38 juta Rupiah.

Lalu,dimana sebenarnya letak kesalahan cetakiPhone 11 Pro ini? Yuk lanjut ke halaman berikutnya.

Kesalahan cetak iPhone 11 Pro ini terjadi di bagian body belakang smartphone.

Jelasnya, kesalahan cetak ini dapat dilihat secara jelas pada peletakan logo Appledi bagian body belakang.

Diketahui, logo tersebut kurang simetris ke tengah atau lebih menjorok ke samping dari posisi yang seharusnya.

Meskipun kesalahan cetak hanya terdapat pada simetrisitas logo, Apple tetap memutuskan untuk tidak merilis iPhone 11 Pro ini.

Baca Juga: Ajaib, iPhone 11 Pro Max Masih Bisa Nyala Setelah Tenggelam 1 Tahun!

Sementara itu, Apple masih belum mengkonfirmasi kebenaran dari gambar iPhone 11 Pro salah cetak yang dibagikan oleh Internal Archieve di Twitter.

Namun yang pasti, kabar ini telah menyebar di publiksehinggamembuatbanyak orang tertarik untuk mendapatkan dan membeli barang langka ini. (*)

Tag

Editor : Wahyu Subyanto

Sumber 9to5mac