Nextren.com -Appletelah melakukan inovasi terbaru untuk memberi notifikasi kepada pengguna iPhonetentang durasi penggunaan baterai.
Melansir dari 9to5mac.com, Minggu ini, Kantor Paten dan Merek Dagang Amerika Serikat memberi hak paten untuk sistem baru yang dapat memprediksi dan memberi notifikasi kepada pengguna ketika baterai iPhone akan habis.
Selain itu, sistem baru ini juga akan membantu pengguna untuk mengetahui berapa lama baterai akan bertahan berdasarkan data penggunaan terakhir.
Dengan sistem baru ini, pengguna iPhone tak perlu lagi merasa khawatir baterai drop karena lupa mencharge iPhone mereka.
Baca Juga: Perbandingan Ketahanan Baterai iPhone 12 5G dengan Android 5G, Awet Mana?
Hak paten sistem baru Apple ini disebut dengan 'saran cerdas dalam notifikasi pengisian ulang baterai'.
Perlu diperhatikan bahwa sistem baru ini hanya berfungsi untuk memberi peringatan pintar kepada pengguna tentang prediksi baterai akan habis, tidak untuk menghemat baterai.
Baca Juga: Duh! Kapasitas Baterai iPhone 12 Ternyata Lebih Kecil dari iPhone 11
Sebagai informasi, sistem notifikasi pada perangkat iPhone saat ini masih sangat sederhana.
Pengguna hanya akan menerima notifikasi baterai lemah saat baterai mencapai 20%.
Hal ini menjadi sebuah masalah bagi beberapa orang yang seringkali lupa mengisi daya baterai.
Apalagi bila hari berjalan dengan sibuk, lupa mencharge baterai bisa menjadi masalah yang sangat menjengkelkan.
Baca Juga: Hemat Baterai, Inilah Detil Dari Fitur Always on Display iPhone 13!
Namun dengan sistem baru yang telah dipatenkan ini, notifikasi baterai akan lebih cerdas, privat, dan fungsional.
Sistem baru ini akan mengumpulkan data dan kebiasaan pengguna dalam menggunakan perangkat iPhone miliknya.
Data tersebut nantinya diolah sistem dan akhirnya menghasilkan prediksi kapan baterai akan habis.
Baca Juga: Apple Akan Gunakan Baterai Tesla untuk Proyek Solar Farm Raksasanya