Nextren.com - Huawei dilaporkan sedang mengerjakan satu proyek terbaru untuk mengembangkan layanannya.
Seperti yang kita tahu, produsen ponsel asal Tiongkok ini sudah mulai menghadirkan layanan mandiri di seri-seri smartphonenya sejak akhir tahun 2019.
Kala itu diperkenalkan Huawei Mobile Services (HMS) yang hadir sebagai pengganti Google Mobile Services (GMS) akibat pemblokiran yang dilakukan oleh Amerika Serikat.
Dengan HMS, pengguna bisa mendapatkan beberapa aplikasi seperti AppGallery dan Petal Search.
Baca Juga: Ini Tampilan Smartphone Lipat Huawei Mate X2, Punya Bentuk Layar Baru
Dan untuk proyek anyar Huawei, disebutkan kalau perusahaan sedang menguji layanan email yang diproyeksikan sebagai pengganti dari Gmail.
Sejumlah prediksi menyebut bahwa nama aplikasi tersebut adalah Petal Mail, dikutip dari TechRadar.
Namun sayangnya, tidak banyak bocoran detil yang memperlihatkan seperti apa Petal Mail.
Hanya ada tangkapan layar yang menunjukkan tampilan sangat minim.
Pada gambar dapat dilihat ada opsi di menu samping Petal Mail yang akan diisi oleh menu seperti Kotak Masuk, Berbintang, Draf, Terkirim, Sampah, dan Spam.
Baca Juga: Rumor Huawei Berencana Bikin Mobil Listrik di Akhir Tahun 2021
Lalu tampilan antar-muka yang dibagi menjadi dua kolom juga kemungkinan untuk memberikan pengalaman yang lebih luas untuk penggunanya.
Kolom pertama disediakan untuk menampilkan semua email yang ada di kotak masuk.
Baca Juga: Huawei P50 Diprediksi Jadi yang Pertama Bawa Sensor Kamera Sony IMX800
Sedangkan kolom kedua untuk memunculkan email yang dipilih.
Kemunculan Petal Mail digadang-gadang sebagai langkah Huawei untuk kesiapannya 'berdiri sendiri'.
Pasalnya sejauh ini Huawei telah merilis sejumlah ekosistem perangkat lunak yang khusus ada di produk ponselnya.
Selain itu, Huawei juga sudah memiliki sistem operasi milik pribadi yang setara dengan Android yaitu HarmonyOS.
Baca Juga: Xiaomi Diduga Ambil Keuntungan Dari Runtuhnya Huawei di Eropa
Huawei pun telah merilis mata uang virtual miliknya sendiri bernama Petals.
Mata uang itu dikabarkan sudah memiliki nilai yang setara dengan 0.01 Yen.
Akan Ada Produk Petal Lainnya
Setelah kemunculan Petal Mail sebagai layanan alternatif email dari Huawei, disinyalir nantinya akan ada lagi produk-produk aplikasi bernama Petal lainnya yang dirilis oleh perusahaan.
Baca Juga: Meski Terseok, Huawei Pimpin Daftar Paten 5G Global di Februari 2021
Sebab melihat tren yang ada saat ini, Huawei masih berada di posisi yang tidak aman.
Pangsa pasar Huawei di China pun sudah tergeser oleh OPPO yang sekarang menjadi pemuncak daftar pangsa pasar terbesar.
(*)