Nextren.com - Kisah viral Facebook ini datang dari seorang pemain game catur online Chess.com asal Indonesia bernama Dadang Subur.
Dadang menggunakannama akun Dewa_Kipas ketika bermain game catur online di Chess.com.
Pria berusia 60 tahunkelahiran Bandung ini justru mendapatkan hujatan setelah dirinya memenangkan sebuah turnamen catur online.
Baca Juga: Update Game Catur Adaptasi dari Game Dota 2, Apa yang Baru?
Dadang Subur merupakan mantan pemain catur profesional yang telah meraih berbagai macam penghargaan, termasuk keikutsertaan dikejuaraan Pekan Olahraga Nasional (PON).
Namun kini, Dadang sudah jarang mengikuti berbagai macam kejuaraan dan turnamen catur.
Berkat saran sang anak, Dadang pun mau mencoba sebuah turnamen game catur online di websiteChess.com dan akhirnya dia keluar sebagai pemenang.
Tetapi bukannya kebahagiaan yang ia dapat, Dadang malah mendapat banyak hujatan dan makian dari banyak orang.
Lalu, mengapaDadang yang keluar sebagai pemenang justru malah dihujat? Yuklanjut halaman selanjutnya.
Hal ini lantaran pemilikakun Dewa_Kipas ini dituduh bermain curang ketika melawan pemain profesionalChess.com dengan nama akunGothamChess di babak final.
GothamChess termasuk salah satu pemain catur profesional dengan scorepermainan catur (ELO) mencapai 2400 danseorang YouTuber dengan hampir 700.000 pengikut.
Ketika bertanding di final melawan Dadang,GothamChess menyiarkan langsung pertandingan mereka di akun Twitch nya.
Kekalahan dariGothamChess ini membuat banyak fansnya merasa kecewa dan murka terhadap Dadang.
Baca Juga: Ada Game Catur di Facebook Messenger, Begini Cara Mainnya
Ilustrasi pertandingan antara Dadang Dewa_Kipas dan GothamChess
Mereka menumpahkan rasa kecewanya dengan menghujat Dadang dan mereport akun Dewa_Kipas, yang akhirnya berujung kepada pemblokiran akun Dadang oleh website resmiChess.com.
Ali Akbar selaku anak dari Dadangberkata bahwa ayahnya sama sekali tidak pernah melakukan perbuatan curangyang dituduhkan oleh banyak orang.
NamunAkbar sertaDadang sudah pasrah akan apa yang terjadi.
Mereka menyerahkan semuanya kewebsite Chess.com selaku penyelenggara turnamen catur online ini. (*)