Penambang Bitcoin Memborong Laptop Gaming Akibat GPU Langka

Senin, 08 Februari 2021 | 22:06
techspot

rak laptop penambang uang digital di China

Laporan wartawan Nextren, Wahyu Subyanto.

Nextren.com - Melonjaknya harga mata uang digital seperti Bitcoin, Ethereum dan lainnya, telah memunculkan keriuhan netizen di seluruh dunia.

Mereka berlomba melakukan trading (jual beli) dan berharap mendapatkan keuntungan dari kenaikannya.

Selain itu, ada pula orang yang ingin menambang mata uang digita itu secara langsung.

Seperti kita ketahui, mata uang digital memang bisa ditambang secara digital pula, yaitu menjalankan komputer untuk memecahkan algoritma tertentu yang sangat rumit, sehingga bisa didapatkan sejumlah unit mata uang digital itu.

Baca Juga: Harga Bitcoin Naik 170 Persen dan Tembus Rp270 Juta, Sentuh Harga Tertinggi Sejak 2 Tahun Terakhir

Namun pertambangan digital seperti itu membutuhkan perangkat komputer yang sangat kencang baik prosesor maupun kartu grafisnya.

Tak heran jika di pasaran, orang berburu kartu grafis berkinerja tinggi untuk dipakai menambang uang digital.

Salah satunya kartu grafis (GPU) Nvidia RTX terbaru yang mulai dipasarkan di seluruh dunia minggu lalu, dan tersedia dalam beberapa laptop gaming terbaru.

Di beberapa negara termasuk China, laptop seperti itu diborong oleh penambang uang digital Ethereum, bahkan mereka membelinya langsung dari pabrik.

Harga Ethereum memang telah naik empat kali lipat pada tahun 2020 lalu.

Harga tinggi itu terbentuk setelah akselerasi mendadak pada bulan Januari, melampaui level tertinggi sepanjang masa sebelumnya dari akhir 2017.

Kenaikan harga Ethereum itu telah membangkitkan kembali industri penambangan cryptocurrency.

Meski hal itu tidak menguntungkan dan beresiko menyebabkan terulangnya bencana seperti tahun 2017.

Baca Juga: Bitcoin Naik 160 Persen Tahun Ini, Meski Investor Tak Paham Apa Yang Terjadi

Biasanya, proses menambang uang digital akan menguntungkan jika dilakukan dengan GPU desktop yang dijual secara terpisah.

Sementara kinerja sistem dan komponen laptop biasanya menyertakan komponen yang tidak berguna bagi penambang uang digital.

Namun kekurangan laptop tersebut baru-baru ini telah diabaikan, seperti dilansir dari Techspot (7/2).

Sebagian karena adanya kenaikan harga crypto, dan sebagian karena adanya peningkatan kinerja yang ditawarkan oleh rilis GPU Nvidia baru.

Kinerja GPU RTX 3060 di laptop bisa lebih cepat dari GPU generasi sebelumnya, dan bakal tersedia di model laptop yang lebih terjangkau daripada GPU RTX 2070 atau RTX 2080.

Maka, menambang uang digital dengan laptop gaming murah jadi menguntungkan.

Beberapa penambang di China, telah membeli laptop generasi baru seperti itu dan memasangnya di rak penambangan khusus.

Penambangan uang digital kini juga semakin mudah.

Baca Juga: Lebih Mahal dari Bitcoin, Aset Kripto YFI Melambung 330 Persen dalam Beberapa Hari

Sebuah rig pertambangan dapat disusun hanya dalam beberapa menit dengan bantuan sederhana perangkat lunak bajakan dan informasi artikel dari situs berita informal.

Bahkan hal itu sangat mudah dilakukan saat dalam perjalanan, seperti ditunjukkan seorang konten kreator China dalam video berikut ini.

Video itu berbahasa China, jadi jika kamu tidak ingin menontonnya sendiri, begini jalan ceritanya:

Gadis ini baru saja membeli laptop Asus baru dengan GPU RTX 3060, lalu membawanya ke Starbucks.

Lalu ia memasangnya dan mulai menambang Ethereum.

Sambil menunggu, dia membeli kopi dan melakukan beberapa pekerjaan.

Dan dua jam kemudian, hasil penambangan bisa mengembalikan biaya kopinya dan dia pulang.

Namun, penambangan lewat laptop sepertinya tidak menguntungkan kecuali dilakukan dalam skala besar di negara atau wilayah tertentu, jadi tidak memengaruhi ketersediaan laptop secara global.

Tapi ya begitulah potensi cryptocurrency saat ini.

Editor : Wahyu Subyanto

Baca Lainnya