Marahnya Bill Gates Dituduh Dalang Covid-19 dan Tanam Chip di Vaksin

Kamis, 28 Januari 2021 | 19:20
onedio.co

Bill Gates

Nextren.com - Sejak awal kemunculan pandemi virus Covid-19, nama pendiri Microssoft, Bill Gates, sering muncul dan menjadi bahan teori konspirasi.

Sebelum pandemi terjadi, Bill Gates memang pernah memprediksi bahwa akan muncul pandemi besar yang menyerang seluruh manusia di dunia.

Kini teori konspirasi itu menuduhnya terlibat pada situasi pandemi yang melanda seluruh dunia. Dia dianggap telah merencanakan pandemi ini sejak tahun 2015.

Teori konspirasi yang tersebar luas itu menyebut Bill Gates akan mengambil keuntungan dari penyebaran virus.

Baca Juga: Puluhan Juta Netizen Afrika Percaya Bill Gates Sengaja Munculkan Wabah Corona

Jadi, sesuatu yang sebelumnya diprediksi Bill Gates itu dianggap sebagai rencananya yang diwujudkan

Bahkan Bill Gates dituduh akan memasukkan microchip di alam vaksin, agar bisa melacak aktifitas manusia yang sudah disuntik vaksin.

Bill Gates sendiri telah berkali-kali membantah tuduhan tersebut.

Parahnya, teori konspirasi yang menuduhnya itu terus beredar dan tidak mereda.

Hal itu Bill Gates marah dan menyebut tuduhan itu gila dan jahat.

Selain Bill Gates, teori konspirasi itu juga menyebut Dr Anthony Fauci, pakar penyakit menular Amerika Serikat dan penasihat Gedung Putih.

Bil Gates dan Dr Anthony Fauci dalam teori konspirasi itu dituduh sebagai dalang meluasnya pandemi covid-19 ke seluruh dunia.

Menurut Bill Gates, seperti dilansir dari CNBC, Kamis (28/1/2021), tak seorang pun yang mengira bahwa dia dan Fauci akan menjadi sangat menonjol dalam teori-teori yang sangat jahat itu.

Baca Juga: Banyak Tersebar, Facebook Akan Hapus Semua Teori Konspirasi Tentang Virus Corona

"Saya sangat terkejut olehnya dan berharap (teori-teori konspirasi itu) segera pergi menjauh," uajr Bill Gates.

Bill Gates merasa terkejut melihat begitu banyak teori konspirasi soal dirinya di media sosial terkait pandemi COVID-19.

Menurutnya, teori konspirasi yang menuduh dia terlibat itu adalah sesuatu yang gila dan jahat.

Memang sejak awal pandemi, bermunculan teori konspirasi beredar di Internet, menyebar luas lewat sosial media.

Apalagi karena sedikitnya informasi tentang virus baru ini, maka teori konspirasi yang beredar itu memunculkan informasi salah tentang COVID-19, asalnya serta kecurigaan akan motif orang yang gigih melawan Covid-19.

Bill Gates mempertanyakan apakah orang benar-benar percaya tuduhan seperti itu.

Bill Gates merasa perlu mendapatkan informasi dan memahami hal ini tahun depan.

Baca Juga: Google Maps Tolak Teori Konspirasi Bumi Datar Lewat Fitur Terbarunya

"Bagaimana hal itu bisa mengubah perilaku masyarakat dan bagaimana seharusnya kami meminimalkannya?" ujar Gates.

Sebagai informasi, selama pandemi ini, Bill Gates telah berkomitmen menggelontorkan US$ 1,75 miliar (Rp 24,6 Triliun) dalam penanganan pandemi COVID-19. Dana itu akan dipakai untuk mendukung pembuatan vaksin, diagnostik, dan perawatan potensial.

Tag

Editor : Wahyu Subyanto